Naik 120%, Laba Bersih AP I Capai Rp 147 Miliar pada Kuartal I

marketeers article
PT Angkasa Pura (AP) I. Sumber gambar: Humas AP I.

PT Angkasa Pura I atau AP I melaporkan sepanjang kuartal I tahun 2023 berhasil mendapatkan laba bersih sebesar Rp 147 miliar. Perseroan meraih kenaikan laba sebesar 120% dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya (year-on-year/yoy).

Faik Fahmi, Direktur Utama AP I menuturkan dengan hasil positif ini mampu mengembalikan kinerja operasional dan keuangan perusahaan ke masa sebelum pandemi COVID-19. Capaian tersebut didapatkan setelah perseroan melakukan transformasi yakni business turnaround, organization and culture, financial restructuring, dan digitalisasi.

BACA JUGA: Angkasa Pura I Capai Tingkat Pemulihan Bisnis 84% pada Kuartal

Faik bilang pencapaian ini didukung pula oleh kontribusi tingginya trafik penumpang sebesar 15,3 juta penumpang atau telah mencapai recovery rate sebesar 81% dibandingkan dengan periode yang sama tahun 2019 sebesar 18,9 juta penumpang.

“Hal ini membuktikan bahwa kerja keras seluruh insan Angkasa Pura I dalam menjalankan transformasi berhasil meningkatkan kinerja operasional dan keuangan perusahaan. Karena itu, kami optimistis tren positif ini dapat terus berlanjut,” kata Faik melalui keterangannya, Selasa (13/6/2023).

BACA JUGA: Angkasa Pura I Layani 3,95 Juta Penumpang selama Arus Mudik 

Menurutnya, transformasi perusahaan rebound to win memiliki peran penting dalam mengakselerasi recovery perusahaan. AP I berhasil mencatat kenaikan EBITDA pada kuartal I 2023 hampir 11 kali lipat dari periode yang sama tahun sebelumnya atau mencapai Rp 965 miliar.

Pendapatan usaha juga meningkat 107% mencapai Rp 1,95 triliun pada Maret 2023, yang terdiri atas pendapatan aero sebesar Rp 1,17 triliun dan pendapatan non-aero Rp 781 miliar. Faik mengeklaim inisiatif-inisiatif transformasi telah berjalan dengan baik.

Faik mencontohkan untuk pilar business turnaround, yang bertujuan meningkatkan trafik penumpang dan fasilitas yang ada di bandara, beberapa inisiatif yang dilakukan AP I antara lain berupa fleksibilitas slot time, joint marketing, insentif pemberian diskon landing fee kepada maskapai, hingga penguatan kerja sama dengan Emirates untuk peningkatan kapasitas wisatawan yang datang ke Indonesia dengan mendatangkan pesawat komersial terbesar dunia, Airbus A380, melalui rute Dubai-Bali-Dubai.

Kemudian inisiatif lainnya untuk meningkatkan customer experience adalah look and feel di bandara, beautifikasi bandara, dan hospitality excellence standards. Lalu, peningkatan kinerja operasional dan finansial seperti terlibat dan berkoordinasi dalam acara internasional seperti di antaranya MotoGP, G20 Summit, dan ASEAN Summit.

Ada pula kerja sama bisnis kargo dengan PT JAS di Bandara I Gusti Ngurah Rai Bali dan Bandara Juanda Surabaya, serta city pair program, seperti Bandara I Gusti Ngurah Rai Bali dan Bandara Internasional Yogyakarta ke Bandara Kuala Lumpur, Bandara Melbourne, Bandara Incheon Korea Selatan, dan sebagainya.

“Berbagai inisiatif transformasi yang dilakukan perusahaan, termasuk dalam menerapkan strategi marketing yang baik, menjadi faktor penting dalam meningkatkan kinerja keuangan dan operasional perusahaan. Hal ini tercermin pada peningkatan trafik penumpang hingga mencapai 57% dari 9,8 juta penumpang per Maret 2022 menjadi 15 juta penumpang per Maret 2023,” tuturnya.

Editor: Ranto Rajagukguk

Related