Magpie E-commerce Intelligence mengeluarkan hasil penelitian terbaru terkait dengan perkembangan industri skincare di Indonesia. Dari hasil penelitian itu, pada kuartal III tahun 2024 penjualan serum dan essence mencapai Rp 813 miliar dengan kenaikan sebesar 38,97% secara tahunan (year-on-year/yoy).
Wilhendra, Chief Executive Officer (CEO) Magpie menjelaskan Skintific menjadi merek yang paling banyak diburu konsumen dengan raihan pangsa pasar sebesar 10,1%. Kendati demikian, persaingan antarmerek tetap fluktuatif.
BACA JUGA: 8 Tren Skincare yang Bakal Menjamur di Tahun 2025
Dari penuturannya, produk terlaris adalah Elformula – Intensive Peeling Solution, dengan pendapatan US$ 2,79 juta dan 335,6 ribu unit terjual. Adapun konsumen utama dalam industri kecantikan dan perawatan pribadi di Indonesia didominasi oleh Gen Z dan Milenial, dengan Gen Z terus mengalami pertumbuhan sebagai pembeli utama, terutama setelah pandemi COVID-19.
“Pasar serum dan essence menunjukan tren positif pada kuartal III 2024, dengan peningkatan gross merchandise value (GMV) sebesar 38,97% dan meningkat 1,85% dibandingkan kuartal II 2024,” ujar Wilhendra melalui keterangan resmi, Senin (3/2/2025).
BACA JUGA: Mengenal 6 Manfaat Niacinamide pada Skincare untuk Perawatan Kulit
Dalam lanskap e-commerce, kategori serum dan essence menjadi salah satu yang paling diminati dengan pangsa pasar sebesar 17,4% pada kuatal III 2024, menempati posisi kedua setelah pelembap. Selama periode Juli hingga September produk ini berhasil terjual 10,2 juta unit dengan kenaikan 29,11% (yoy).
Shopee mendominasi pasar pelembap wajah dengan pangsa pasar sebesar 80,71%, diikuti Lazada sebesar 11,45%, Tokopedia 7,71%, dan Blibli 0,13%. Dominasi Shopee di pasar pelembap tetap bertahan sepanjang bulan, meskipun terjadi penurunan sedikit pada bulan Agustus.
Lazada mengalami penurunan pada bulan september namun tidak merubah posisi apa pun dan tetap mendominasi nomor 2 setelah Shopee. Skintific mendominasi pasar serum dan essence secara online dengan pangsa pasar sebesar 10,1%, diikuti oleh Elformula (6,1%), The Originote (4,1%), Y.O.U (4,0%), dan Somethinc (3,4%).
“Lima merek teratas tersebut berkontribusi sekitar 27,7% dari total pasar,” ujarnya.
Wilhendra menambahkan persaingan yang ketat tercermin dalam kinerja merek sepanjang kuartal III 2024, yang mengalami fluktuasi setiap bulan. Skintific, sebagai pemimpin pasar, mengalami kondisi yang berfluktuasi, terutama pada akhir periode itu.
Adapun Somethinc berhasil meningkatkan pangsa pasarnya menjadi 5,9% menunjukkan pertumbuhan yang signifikan. Shopee, sebagai kontributor terbesar untuk GMV serum dan essence, dipimpin oleh Skintific yang menguasai 10,8% pangsa pasar dengan total pendapatan sebesar US$ 4,73 juta.
Elformula berada di posisi kedua dengan pangsa 7%, diikuti oleh Y.O.U (4,2%), The Originote (4,2%), dan Skin1004 (3,6%). Jika melihat pergerakan dari bulan ke bulan, pada akhir kuartal III pangsa pasar Skintific mengalami penurunan, yang kemudian diambil alih oleh Y.O.U dan Glad2Glow.
Glad2Glow menunjukkan peningkatan signifikan setelah sebelumnya tidak masuk dalam lima besar GMV tertinggi pada bulan September 2024, memperkuat posisinya di Shopee. Di Lazada, JF Glow mendominasi platform dengan menguasai 7,3% pangsa pasar serum dan essence, dengan total pendapatan sebesar US$ 450,29 ribu.
Hal ini menunjukkan keunggulan yang signifikan dibandingkan merek-merek pesaing lainnya. Di antaranya Skintific (7,3%), Wardah (4,6%), dan Annimate (4,7%) yang mengalami peningkatan pangsa pasar pada bulan September 2024.
Kemudian, di Tokopedia, Wardah mendominasi pasar dengan menguasai 13,6% pangsa pasar dan total pendapatan sebesar US$ 215 ribu. Skintific mengikuti di posisi kedua dengan 9,6% pangsa pasar, disusul oleh Kahf (8,4%), Make Over (6,5%), dan Somethinc (4,3%). Wardah, Kahf, dan Make Over mengalami peningkatan pangsa pasar pada bulan September 2024.
Elformula, sebagai pemimpin merek dalam kategori serum & essence, didorong oleh penjualan produk Elformula – Intensive Peeling Solution for Exfoliating, yang menjadi produk terlaris dalam kategori ini dengan pendapatan sebesar US$ 2,79 juta dan terjual sebanyak 335,6 ribu unit pada Q3.
Di posisi kedua, produk terlaris berikutnya berasal dari Skintific, yaitu Skintific – Acid Peeling Solution Serum, yang terjual sebanyak 131,2 ribu unit dan menghasilkan pendapatan sebesar US$ 1,2 juta.