Nokia Gandeng Honor, Jalin Perjanjian Lisensi Teknologi 5

marketeers article
Nokia Gandeng Honor, Jalin Perjanjian Lisensi Teknologi 5 (ILUSTRASI: 123RF)

Nokia menjalin perjanjian lisensi bersama dengan Honor, yang mencakup penemuan-penemuan mendasar dalam teknologi 5G dan seluler lainnya atas nama Nokia dan Honor. 

Meskipun bisnis perangkat seluler Nokia sebagian besar ditangani oleh HMD Global saat ini, merek telekomunikasi asal Finlandia ini masih mempertahankan sektor konektivitas nirkabel yang sehat, dengan mengkhususkan diri dalam teknologi seperti perangkat keras 5G.

Menurut Nokia, perjanjian baru dengan Honor ini merupakan perjanjian smartphone besar keempat yang telah ditandatangani oleh Nokia dalam 12 bulan terakhir. Susanna Martikainen, Chief Licensing Officer Mobile Devices di Nokia mengatakan bahwa perjanjian ini menyoroti “kekuatan portofolio paten Nokia dan kontribusi selama puluhan tahun terhadap standar seluler dan teknologi lainnya.”

BACA JUGA: Strategi Baru, HMD Global Bakal Ubah Nokia Jadi Merek Sendiri

“Kami sangat senang telah menyelesaikan perjanjian paten lintas-lisensi yang bersahabat dengan Honor, salah satu pemain terkemuka di pasar smartphone China. Ini merupakan perjanjian smartphone tanpa litigasi besar keempat yang Nokia sepakati dalam 12 bulan terakhir dan sekali lagi menyoroti kekuatan portofolio paten Nokia dan kontribusi puluhan tahun terhadap standar seluler dan teknologi lainnya,” kata Martikainen dikutip dari Phandroid, Senin (8/1/2024).

Nokia mengeklaim bahwa portofolio patennya dibangun dengan lebih dari € 140 miliar yang diinvestasikan untuk penelitian dan pengembangan sejak tahun 2000, dan mencakup sekitar 20.000 keluarga paten, serta lebih dari 6.000 keluarga paten yang dinyatakan penting untuk 5G.

BACA JUGA: Nokia Ubah Logo dan Identitas Merek, Siapkan Strategi Bisnis Baru

Sebelumnya, HMD Global, induk sekaligus pemegang lisensi resmi handphone Nokia akan mengubah merek tersebut dengan nama sendiri. CEO HMD Global Jean-Francois Baril menyampaikan strategi ini merupakan langkah perusahaan untuk memaksimalkan produksi ponsel 5G.

“Konsumen akan dapat melihat produk baru di bawah merek HMD, begitu pula ponsel-ponsel Nokia, dan juga kolaborasi dengan beberapa mitra baru kami,” katanya dikutip dari Hardwarezone, Senin (25/9/2023).

Dia menambahkan ponsel baru yang akan diproduksi di bawah merek HMD akan lebih tahan lama dan dibuat dengan bahan yang eco friendly. Baril juga menambahkan HMD Global menjadi produsen ponsel 5G dengan pertumbuhan paling tinggi dari tahun ke tahun.

Editor: Ranto Rajagukguk

Related