Optimalkan Peluang lewat Prediksi Tren FMCG di E-Commerce Tahun 2025
Tahun 2025 akan menjadi momentum besar bagi e-commerce di Indonesia, khususnya untuk produk fast moving consumer goods (FMCG). Berdasarkan prediksi Compas.co.id, kategori perawatan dan kecantikan, makanan dan minuman, kesehatan, serta ibu dan bayi yang berhubungan dengan skincare akan menjadi primidona tahun ini.
Berdasarkan data dari dua e-commerce besar di Indonesia, kategori perawatan dan kecantikan mencatat performa gemilang di tahun 2024, berkontribusi sebesar 51,6% atau setara dengan Rp 31,9 triliun dari total nilai penjualan FMCG sebesar Rp 61,8 triliun pada periode Januari hingga Oktober 2024.
Hanindia Narendrata, Co-founder & CEO Compas.co.id mengatakan, saat momen double date di e-commerce, kategori ini menyumbang masing-masing Rp 221,4 miliar, atau 62% dari total penjualan FMCG 10.10, dan Rp 236,5 miliar, atau 61% pada 11.11.
BACA JUGA: Kehadiran Ecommerce Membuat Penjualan Oli Palsu Kian Sulit Dibendung
“Compas.co.id melihat potensi pertumbuhan penjualan kategori ini di e-commerce sangat besar. Dengan menggunakan data historikal sejak 2022 dan metode regresi linear, kami memprediksi nilai penjualan perawatan dan kecantikan akan kembali meningkat 17% pada 2025,” ujar Hanindia Narendrata dalam siaran pers kepada Marketeers, Senin (6/1/2025).
Kategori makanan dan minuman juga diprediksi akan mengalami kenaikan di e-commerce pada tahun 2025, yakni sebesar 15%, sementara kategori kesehatan meningkat sebesar 8%, dan kategori ibu dan bayi mencatatkan kenaikan sebesar 55%.
Produk suplemen kecantikan dalam kategori kesehatan mengalami pertumbuhan sebesar 32% pada 2024 dan diprediksi meningkat 8% lagi di 2025.
Minuman nutrisi dari kategori makanan dan minuman mencatat kenaikan sebesar 26% pada 2024 dan diperkirakan naik 19% pada 2025. Lalu, baby lotion cream dalam kategori ibu dan bayi melonjak hingga 84% pada 2024 dan diprediksi naik 36% pada 2025.
BACA JUGA: Ricky Afrianto Ungkap Strategi Mayora Hadapi Persaingan di Industri FMCG
“Kami berhipotesa bahwa perubahan gaya hidup yang dipengaruhi oleh informasi dari media sosial menciptakan tren ini. Saat ini, mudah sekali ditemukan konten edukasi mengenai perawatan kulit, sehingga metode treatment kulit kini semakin banyak dan inovatif,” terang Narendrata.
Kategori perawatan dan kecantikan sendiri diperkirakan akan mencatat pertumbuhan signifikan di e-commerce pada tahun 2025, terutama pada produk sunscreen yang mencatatkan peningkatan sebesar 60% pada 2024 dan diprediksi akan naik 44% pada 2025.
Produk-produk lain di kategori perawatan dan kecantikan seperti parfum dan wewangian juga diprediksi meningkat sebesar 26%, pelembab wajah naik sebesar 25%, dan body lotion diperkirakan mengalami kenaikan sebesar 17%.
“Kami akan terus meneliti industri FMCG di e-commerce tahun 2025 ini dan berbagi insight untuk membantu merek merancang strategi penjualan online yang matang. Dengan insight ini, kami harap merek dapat mencatatkan peningkatan, baik dari nilai penjualan maupun jumlah produk terjual,” ujarnya..
Editor: Eric Iskandarsjah Z
