Pasar Ponsel Lipat Diprediksi Makin Naik hingga 2027

marketeers article
Pasar Ponsel Lipat Diprediksi Makin Naik Hingga 2027 (FOTO: 123RF)

Pasar ponsel lipat atau foldable smartphone diprediksi makin meningkat hingga tahun 2027. Laporan Counterpoint Research menunjukkan nilai pengiriman ponsel lipat akan mencapai 100 juta unit pada tahun 2027.

Laporan berjudul Global Foldable Smartphone Tracker and Forecast tersebut memprediksi Samsung akan menguasai pangsa pasar ponsel lipat hingga tahun 2027. Namun, yang mengejutkan adalah laporan tersebut memasukkan Apple menjadi salah satu penguasa pasar ponsel lipat.

Memang belum ada kabar resmi dari perusahaan untuk perilisan ponsel lipat. Namun, Apple memang digadang akan membuat ponsel lipat sendiri cepat atau lambat.

Analis produk Apple, Ming Chi Kuo menyebut Apple akan memiliki ponsel lipat pada tahun 2025. Namun, menurutnya, ponsel lipat Apple tidak akan diproduksi dengan nama iPhone.

BACA JUGA: Google Akui Sedang Kembangkan Ponsel Lipat Kedua Usai Pixel Fold

Laporan menunjukkan untuk tahun ini dan tahun depan, pasar ponsel lipat belum sebesar nanti. Namun, hal itu menjadi momentum penting bagi merek yang ingin memperkuat diferensiasinya.

“Saat ini, ponsel lipat tetap menjadi pasar yang niche. Tapi itu adalah segmen penting bagi merek yang ingin mempertahankan kepemimpinan dalam inovasi dan kehadiran pasar premium,” kata Tom Kang, Direktur Riset Counterpoint Research dikutip dari laman Counterpoint, Jumat (28/7/2023).

BACA JUGA: Penjualan Ponsel Lipat Samsung Meningkat Empat Kali Lipat Tahun 2021

Laporan tidak memerinci seberapa banyak pangsa pasar yang diraup tiap merek. Namun, Samsung dan Apple diprediksi bakal menjadi penguasa pasar. 

Apple sendiri digadang bakal menjadi penguasa pasar kedua sejak tahun 2025 menurut laporan tersebut. Merek yang digadang menguasai pasar ponsel lipat, yakni OPPO di urutan ketiga. 

Mengikuti di belakangnya, vivo juga disebut menjadi penguasa pasar keempat. Laporan juga mencantumkan survei yang dilakukan kepada 1.000 responden masing-masing dari Amerika Serikat (AS), Cina, dan Korea Selatan. 

Sebanyak 80% dari 3.000 responden tersebut menilai mereka bersedia membeli ponsel lipat sebagai salah satu perangkat mereka.

Editor: Ranto Rajagukguk

Related