Pebisnis Indonesia Paling Siap Digitalisasi se-ASEAN?

marketeers article

Survei dari Bank DBS bertajuk DBS Digital Treasurer 2020 menemukan bahwa bisnis di Indonesia menempati peringkat ketiga dalam pemanfaatan digital. Indonesia terbilang unggul dengan angka kesiapan digital sekitar 26% dibandingkan negara-negara Asia Tenggara lainnya setelah Singapura (45%) dan Thailand (32%).

Hasil ini didapatkan dari jajak pendapat yang meneliti 1.700 corporate treasurers, CEO, CFO, dan pemilik bisnis se-Asia Pasifik. Dari survei ini, Indonesia menempati posisi ketujuh dalam kesiapan digital bisnis di Asia Pasifik.

“Di tengah gejolak akibat pandemi, solusi digital menjadi penyambung hidup bagi sebagian besar bisnis secara global, terlepas dari ukuran atau industrinya. Saat memasuki era new normal, kita harus memetakan arah baru dan siap untuk berubah dan beradaptasi dengan keadaan baru,” ujar Group Head of Institutional Banking DBS Bank Tan Su Shan.

Bank DBS menemukan bahwa ada sejumlah dorongan yang memotivasi para pelaku bisnis untuk melakukan digitalisasi. Salah satunya adalah tekanan yang dihadapi dari persaingan industri, ditambah pandemi COVID-19.

Wabah ini diketahui mendorong laju digitalisasi pada hampir semua bisnis yang menyebabkan berbagai industri melakukan transformasi digital. Hal itu mengikuti pola konsumsi konsumen yang berubah, sehingga pasar dan pesaing pun ikut berubah.

“Selain menghadirkan krisi, COVID-19 juga menjadi waktu yang tepat bagi pemimpin perusahaan untuk memeriksa ulang rencana bisnis mereka. Tujuannya agar bisa beradaptasi dengan lingkungan guna membangun bisnis mereka menjadi lebih baik dan kuat,” tutup Tan.

Editor: Muhammad Perkasa Al Hafiz

Related