Peduli Lingkungan, Unilever Akan Gunakan Plastik Jenis Baru

marketeers article
Rotterdam , Netherlands-august 13, 2015: Unilever is a multinational company in the field of food, personal care and cleaning products.

Unilever merencanakan mengubah jenis plastik yang dipakai untuk mengemas produknya dengan plastik jenis baru yang lebih ramah lingkungan. Perusahaan consumer goods ini menargetkan penggunaan plastik ramah lingkungan hingga 50% pada 2025. Hal ini didorong oleh semakin maraknya isu sampah plastik di dunia.

Perusahaan produsen beberapa merek seperi Dove dan Lux ini mengatakan akan mengurangi penggunaan plastik hingga 100 ribu ton per tahun. Unilever juga merencakan program daur ulang untuk mencapai goal ini.

Dilansir dari Bloomberg, perusahaan produsen makanan dan minuman mendapatkan tekanan yang kuat dari masyarakat dan komunitas lingkungan akan perannya dalam menambah sampah plastik. Terlebih, kini semakin banyak kabar kematian hewan dan manusia akibat mengonsumsi sampah yang ada di laut maupun tanah.

Greenpeace bahkan ikut berperan memperingati dampak pencemaran sampah plastik akibat pembungkus produk-produk Unilever.

Langkah penangangan yang sama telah sukses dilakukan oleh sejumlah perusahaan. Sebut saja Nestle SA. Perusahaan ini sukses memperkenalkan penggantian pembungkus kertas untuk produk Yes, camilan buah dan kacang. Nestle bahkan berecana untuk mengubah bahan pembungkus produknya agar dapat didaur ulang pada 2025 mendatang.

Hal yang sama sebenarnya juga telah dilakukan oleh Unilever. Perusahaan ini sedang meneliti pembarian pembungkus produk detergen dan pencuci rambut agar lebih sustainable. Salah satunya dengan membangun stasiun pengisian ulang atau menjual versi produk terkonsentrasi.

Editor: Sigit Kurniawan

Related