Perluas DP Mall Semarang, Sinar Mas Land Gelontorkan Rp 500 Miliar

marketeers article
Sektor Ritel Dinilai Prospektif, Sinar Mas Land Gelontorkan Rp 500 M Perluas DP Mall Semarang (FOTO: Sinar Mas Land)

Pencabutan kebijakan PPKM diharapkan dapat menaikkan tingkat pergerakan masyarakat terhadap ruang-ruang publik yang ada, termasuk pusat perbelanjaan baik ritel mau pun mal. Menangkap peluang tersebut, Sinar Mas Land melalui PT Duta Pertiwi Tbk melakukan groundbreaking untuk perluasan DP Mall Semarang.

“Tahun ini, kami kembali melakukan proses ekspansi DP Mall yang akan dilengkapi dengan sejumlah fasilitas terbaru mulai dari penambahan sepuluh lantai area gedung parkir, atrium amphitheatre, dan international fashion brands yang sangat dinantikan kehadirannya oleh warga Semarang dan sekitarnya,” kata CEO Retail and Hospitality Sinar Mas Land, Fariyanto Nickholas Sonda dalam keterangannya, Senin (8/5/2023).

Selain itu, DP Mall Semarang juga menghadirkan konsep baru, yakni green concept mall melalui penambahan attractive rooftop garden pada area mal yang dilengkapi berbagai jenis tanaman dan pohon untuk menjaga keseimbangan alam. Total investasi untuk perluasan dan pengembangan DP Mall Semarang ini sebesar Rp 500 miliar.

Dibangun di atas lahan seluas 3 hektare, DP Mall Semarang didesain dengan konsep ruang terbuka hijau atau eco-building pertama di Kota Semarang. Perluasan DP Mall Semarang tersebut ditargetkan akan rampung pada tahun 2025 mendatang.

BACA JUGA: Percepat Transformasi BSD City, Sinar Mas Land Gandeng Microsoft

Ke depannya, ada banyak tenant baru yang melengkapi pusat perbelanjaan ini. Saat ini, existing DP Mall Semarang terdiri atas tiga lantai dengan leasable area atau area sewa seluas 28.000 meter persegi. 

Kemudian setelah proses ekspansi dan diperluas, DP Mall Semarang akan terdiri atas lima lantai dan leasable area menjadi 42.000 meter persegi. Konsep eco-building yang diterapkan DP Mall Semarang juga selaras dengan visi sustainable perusahaan, serta mendukung pencapaian target Net Zero Emission (NZE) pada 2060 yang dicanangkan pemerintah Indonesia. 

Upaya tersebut diimplementasikan melalui pembangunan gedung yang didominasi oleh ruang terbuka hijau untuk menurunkan suhu lingkungan, penggunaan panel surya sebagai pembangkit listrik, penerapan konsep water conservation melalui zero waste system dengan mengelola kembali limbah air kotor yang dapat digunakan untuk menyiram tanaman dan pendingin chiller hingga pemakaian bahan baku bangunan yang ramah lingkungan.

BACA JUGA: Sinar Mas Land Rilis Hunian Rp 500 Jutaan di Deltamas

“Dengan rencana perluasan pembangunan mall yang akan memiliki 10 lantai parkir dengan kapasitas 1.200 mobil, saya yakin permasalahan terhadap parkir di kawasan tengah kota khususnya dapat menopang kebutuhan parkir di area Balai Kota. Sehingga dengan banyaknya kapasitas parkir tersebut, saya juga berharap mall ini dapat menjadi salah pusat perbelanjaan yang komplet dan digemari warga Semarang karena tenant-nya sangat beragam mulai dari brand internasional hingga UMKM lokal,” kata Wali Kota Semarang, Hevearita G Rahayu.

Editor: Ranto Rajagukguk

Related