Pertamina Hulu Energi Raih Peningkatan Produksi Migas 37%

marketeers article
Produksi Migas Domestik Pertamina Hulu Energi Tumbuh 1,45%. (Dok. PHE)

PT Pertamina Hulu Energi (PHE) mencatatkan kenaikan kegiatan eksplorasi rata-rata sebesar 37% dalam tiga tahun terakhir. Capaian tersebut menunjukkan keseriusan perseroan dalam mendukung kemandirian energi nasional.

Muharram Jaya Panguriseng, Direktur Eksplorasi PHE menjelaskan, Pertamina saat ini menjalankan tiga pendekatan utama untuk mendorong eksplorasi. Untuk jangka pendek dalam lima tahun ke depan, PHE terus memaksimalkan potensi di wilayah-wilayah eksisting.

BACA JUGA: Pertamina Hulu Energi Terbitkan Global Bond US$ 1 Miliar di Singapura

“Kami tetap berjalan di area eksisting, karena masih ada peluang di sana. Peluang ini membuat kami optimistis bisa mendapatkan temuan besar seperti tahun 2024, di mana menjadi temuan Pertamina yang terbesar sepanjang lima belas tahun terakhir,” kata Muharram melalui keterangan resmi, Jumat (30/1/2025).

Pendekatan jangka panjangnya, lanjut Muharram, difokuskan pada langkah agresif PHE dalam mengeksplorasi wilayah terbuka (open area) untuk menemukan blok-blok baru dengan potensi cadangan besar.

BACA JUGA: Kuartal III/2024, PHE Produksi 1,04 Juta Barel Minyak per Hari

Selain itu, PHE juga mengedepankan strategi kolaborasi dengan mitra strategis guna menekan risiko eksplorasi sekaligus mendukung alih teknologi. Dalam kurun waktu tiga tahun terakhir, PHE telah berhasil memperoleh delapan wilayah kerja eksplorasi baru.

Selain itu, mereka juga berhasil mempertahankan laju pertumbuhan eksplorasi sebesar 37% dan mencatatkan temuan cadangan terbesar selama lima belas tahun terakhir.

Sepanjang tahun 2024, dua penemuan besar berhasil diperoleh dari struktur Tedong (TDG)-001 yang menyimpan 548 miliar kaki kubik gas (2C Recoverable) dan struktur Padang Pancuran (PPC)-1 yang menyimpan 140,6 juta barel minyak ekuivalen (2C Recoverable).

“Keberhasilan ini adalah bukti nyata dari dedikasi dan kerja keras tim eksplorasi kami serta kolaborasi erat dengan SKK Migas dan Kementerian ESDM, sehingga diharapkan dapat berkontribusi pada lifting migas nasional demi mewujudkan visi swasembada energi dan ketahanan energi nasional,” ucapnya.

Untuk mendukung operasi dan pengelolaan hulu migas yang berkelanjutan, PHE terus berinvestasi dengan mengacu pada prinsip Environmental, Social, and Governance (ESG). Perusahaan ini juga berkomitmen menerapkan prinsip Zero Tolerance on Bribery melalui langkah-langkah pencegahan kecurangan dan memastikan sistem manajemen perusahaan bebas dari praktik suap.

Related

award
SPSAwArDS