Peta Persaingan Kendaraan Niaga Kuartal I 2016

marketeers article
Sumber:http://www.autoinsurance.org/

Kondisi pasar industri di Indonesia belum menunjukkan kondisi yang stabil dan cenderung melemah. Hal ini diakibatkan oleh pertumbuhan ekonomi yang kurang baik dibandingkan tahun lalu pada periode Januari sampai Mei ini.

Kondisi tersebut pun memengaruhi kondisi pasar kendaraan niaga nasional. Secara total, pasar kendaraan komersial selama Januari – Mei 2016 mengalami penurunan 18% jika dibanding periode yang sama tahun lalu. Para pemain seperti Hino yang bermain di pasar ini juga mengkhawatirkan kondisi tersebut.

“Kondisi pasar memang belum stabil. Meski begitu, beberapa produk kami seperti di segmen medium dan light duty truck mampu meningkatkan pangsa pasarnya. Di segmen medium duty truck, Hino Ranger kami masih memimpin dengan pangsa pasar sebesar 59,07% dengan penjualan di periode Januari hingga Mei ini sebanyak 3.771 unit,” jelas Hiroo Kayanoko, Presiden Direktur PT Hino Motors Sales Indonesia (HMSI).

Angka ini mengukuhkan posisi Hino sebagai pemimpin pasar tersebut selama di 16 tahun. Di posisi di bawahnya ditempati oleh Mitsubishi, UD, Isuzu, dan Benz dengan pangsa pasar masing-masing 16%, 11%, 10%, dan 2,5%.

Sementara di segmen light duty truck, andalan Hino Dutro mampu membukukan pangsa pasar sebesar 21% dengan penjualan sebanyak 4.594 unit (meningkat 3% dibandingkan tahun lalu periode yang sama) mengekori Mitsubishi sebagai market leader dengan pangsa pasar 55%. Dan, unggul dari Isuzu dan Toyota Dyna yang menempati posisi ketiga dan keempat dengan pangsa pasar msing-masing sebesar 17% dan 7%.

“Banyak faktor yang memengaruhi kondisi ini. Selain kondisi makro ekonomi Indonesia dan dunia yang belum signifikan membaik. Kondisi lain seperti anggaran belanja pemerintah yang belum terealisasi secara maksimal dan harga komoditas yang menjadi mayoritas produk ekspor Indonesia masih melemah juga memberikan pengaruh,” jelas Santiko Wardoyo, Sales and Promotion Director PT HMSI.

Meski begitu, Santiko masih optimistis anggaran pemerintah akan terealisasi lebih maksimal di semester dua tahun ini. Dari sini, pemerintah pun menjadi target pasar terbesar Hino tahun ini untuk menutupi penurunan di Kuartal I 2016.

Sektor infrastruktur pun menjadi target terbesar Hino dalam menggarap pasar pemerintahan. Melihat misi Hino tersebut, bisa jadi pemain lain akan membidik target yang sama.

Editor: Sigit Kurniawan

Related