Meski tergolong anak baru di industri smartphone Indonesia, Realme terbilang berhasil mengambil atensi anak-anak muda pecinta gawai di Tanah Air melalui produk-produknya. Di Indonesia, Realme baru meluncurkan lima produknya untuk anak muda di Indonesia sejak bulan Oktober 2018 hingga saat ini. Lalu mengapa Realme membidik anak muda?
Realme melihat anak muda sebagai entitas yang selalu memiliki kekuatan dan gairah. Anak muda dinilai selalu ingin bebas berekspresi dan tidak takut akan tantangan yang akan dihadapi di depannya. Anak muda juga selalu bersemangat untuk menemukan, menciptakan dan bermimpi sesuatu yang baru.
Berangkat dari nilai-nilai tersebut, Realme serius melakukan riset sebelum menciptakan suatu produk. Dalam risetnya, Realme menemukan bahwa anak muda memakai smartphone bukan hanya sebagai alat komunikasi, tetapi juga alat untuk bersosialisasi, hiburan, bekerja dan belajar bagi mereka. Selain itu, desain serta penampilan smartphone juga dianggap sebagai simbol kepribadian mereka.
“Namun sayangnya, saat ini harga ponsel pintar masih dianggap cukup tinggi bagi mereka yang mencari kinerja dan desain pada saat yang bersamaan. Mereka sering mengeluh bahwa kinerja smartphone mudah melambat, atau kinerja baterai buruk, atau desain yang cenderung membosankan saat mereka pakai,” ungkap perwakilan Realme dalam keterangan persnya.
Realme pun membawa produk dengan filosofi Power Meets Style atau integrasi dari kinerja yang cepat dan desain yang trendi. Realme pun berkiblat pada fans are Realme ambassador. Soal positioning, Realme memosisikan diri sebagai smartphone-nya anak muda. Hal ini pun mereka komunikasikan dengan tagline, Designing for young people.
Performa penjualan
Melihat rekam jejaknya, menutup tahun 2018, seri Realme 2 -Realme 2 pro dan Realme C1 berhasil mendapatkan gelar sebagai Triple Champion Smartphone di Festival Belanja 11.11 di Lazada. Rinciannya, Realme sebagai juara pertumbuhan penjualan tercepat, total unit penjualan terbanyak dan penjualan produk tunggal dari merek smartphone baru terbanyak selama periode 1 Oktober – 11 November 2018.
Lalu smartphone selfiepro Realme U1 yang ditujukan untuk anak muda yang suka mengambil foto selfie pun juga turut memecahkan rekor. Menurut laporan realme, smartphone ini menjadi Pre-sale Champion dengan pre-order yang dilakukan sepuluh kali lebih banyak dari rekor yang pernah ada di Shopee. Sementara di Bulan Desember 2018, realme telah berhasil menjual lebih dari 100.000 unit smartphone baik di channel online maupun offline.
Kesuksesan realme pun kembali terulang pada produk terbaru yang baru diluncurkan pada bulan Maret 2019. Sebagai suksesor dari Realme 2, Realme 3 digadang-gadang akan mendulang rekor penjualan. Hasilnya, Realme 3 berhasil memecahkan rekor penjualan online perdananya dengan terjual 21.000 unit dalam waktu 3 menit di Lazada dan menjadi smartphone dengan penjualan tercepat tahun 2019.
Untuk saluran distribusi, Realme telah bekerjasama dengan berbagai e-commerce yang disukai anak muda seperti Lazada, Shopee, Tokopedia, Blibli dan tak kurang dari 6.500 offline store yang tersebar di seluruh Indonesia.
Editor: Eko Adiwaluyo