PT SIS: Suzuki Smart Hybrid Masih Paling Terjangkau Untuk Konsumen Indonesia

marketeers article

Industri otomotif Tanah Air kembali berkembang dan keluar dari dampak yang diberikan COVID-19 sejak tahun 2020. Di tengah proses pemulihan, para pemain terus memberikan stimulus terhadap pasar, termasuk menghadirkan berbagai teknologi baru yang membuat persaingan di industri ini kian menarik. Salah satu teknologi yang tengah menjadi fokus persaingan adalah teknologi elektrifikasi kendaraan. 

Menanggapi kondisi persaingan di industri otomotif nasional, Donny Saputra, 4W Marketing Director PT SIS mengungkapkan bahwa kini industri dihadapkan oleh dua kondisi, yakni technology driven ketika pasar mengadopsi kemajuan teknologi yang ada. Kondisi kedua adalah market driven ketika permintaan pasar mendorong inovasi atau pergerakan dari para merek. 

“Di Indonesia saat ini bisa kita bilang masih market driven, ketika para merek beradaptasi terhadap permintaan konsumen. Ketika kita dihadapkan dengan permintaan konsumen, terlalu banyak variabel di dalamnya, termasuk yang paling utama adalah kepuasan pelanggan dan daya jangkau atau reachability dari konsumen terhadap sebuah produk.” ungkap Donny. 

Di sisi lain, pasar Indonesia secara keseluruhan masih didominasi oleh konsumen pembeli mobil pertama (first car buyer) hingga mencapai 80%. Ketika berbicara soal teknologi kepada konsumen ini, para merek juga dihadapkan oleh daya jangkau konsumen. 

“Jika bicara soal teknologi kesulurah yang ada di pasar, saya bilang teknologi Suzuki Smart Hybrid menjadi yang paling cocok atau paling terjangkau untuk diaplikasikan di Indonesia,” imbuh Donny. 

Teknologi Suzuki Smart Hybrid merupakan jawaban pabrikan asal Jepang ini terhadap tren teknologi elektrifikasi kendaraan. Kehadiran inovasi elektrifikasi dari Suzuki ini disebut dapat memberikan tiga manfaat bagi konsumen kendaraan di Indonesia maupun masyarakat pada umumnya, yakni dapat meningkatkan efisiensi konsumsi bahan bakar dan mengurangi emisi gas buang. Suzuki Smart Hybrid juga merupakan sistem elektrifikasi yang paling terjangkau dari segi harga.

Jaga Performa

Lewat teknologinya ini, PT SIS berupaya untuk menjaga pertumbuhan bisnis Suzuki di Indonesia. Menurut catatan perusahaan, dengan capaian penjualan wholesales sebanyak 91.793 unit, Suzuki berhasil mencatatkan peningkatan penjualan sebesar 39% apabila dibandingkan dengan tahun 2020. Sedangkan untuk retail sales,
penjualan menembus angka 89.596 unit sehingga mampu meningkatkan penjualan sebesar 24% apabila dibandingkan dengan tahun 2020.

Kontribusi penjualan Suzuki tahun 2021 disumbang dari produk unggulan, yaitu New Carry,
XL7, dan disusul oleh All New Ertiga. Secara spesifik, New Carry memberi kontribusi 58% terhadap penjualan nasional Suzuki dengan capaian 52.854 unit wholesales dan 52.286 unit retail sales. Kontributor terbanyak kedua adalah XL7 yang menyumbang 18% terhadap penjualan Suzuki atau sebesar 16.090 unit secara wholesales.

Sedangkan secara retail sales, XL7 menyumbang 16% terhadap penjualan Suzuki atau sebesar 14.640 unit. Disusul kemudian oleh All New Ertiga yang berkontribusi sebesar 12% dengan capaian 11.410 unit wholesales dan capaian
11.402 unit retail sales atau sebesar 13%.

Related