Razia Angin, Cara Unik Bejo Jahe Merah untuk Bangun Awareness
Bejo Jahe Merah memulai musim pancaroba tahun ini dengan cara yang unik dan penuh energi melalui kampanye Razia Angin. Kampanye ini dilaksanakan di berbagai titik strategis di Jakarta sejak akhir November dan berhasil menarik perhatian hampir sepuluh ribu pengguna transportasi umum.
Dengan pendekatan yang inovatif, Bejo Jahe Merah berhasil menciptakan pengalaman yang interaktif dan menyenangkan bagi warga Jakarta yang sering terpapar cuaca buruk.
Rindu Melati Siregar, Group Brand Manager Bejo Jahe Merah PT. Bintang Toedjoe mengatakan, konsep Razia Angin dikemas dengan mengajak warga Jakarta untuk berpartisipasi dalam kegiatan unik, di mana mereka ‘dipindai’ dengan alat detektor angin untuk mengetahui jenis angin yang ada dalam tubuh mereka.
Jenis-jenis angin tersebut antara lain Anti Angin Ribut, Anti Angin Melambai, Anti Angin Terjun, dan Anti Angin Ngegas. Setiap partisipan yang terjaring dalam razia ini tidak hanya mendapatkan Lisensi Angin, tetapi juga menjadi bagian dari Anti Angin Angin Club, sebuah komunitas yang mengedepankan kesadaran akan pentingnya menjaga kesehatan tubuh secara interaktif.
BACA JUGA: Bangun Awareness, Thule Gelar Pameran dengan Tema #BringYourLife
Kampanye ini berlangsung di berbagai halte transportasi umum di Jakarta, seperti Bundaran HI, Bendungan Hilir, Halte CSW ASEAN, dan Monas.
Bejo Jahe Merah berharap bahwa kegiatan ini dapat memberikan pengalaman yang menyenangkan sekaligus mengedukasi masyarakat tentang pentingnya menjaga kesehatan tubuh, terutama di tengah cuaca buruk yang sering terjadi saat musim hujan. Lebih dari itu, kampanye ini juga mengingatkan masyarakat bahwa solusi alami, seperti jahe merah, tetap relevan dan efektif dalam mendukung gaya hidup modern yang serba dinamis.
“Kami ingin menunjukkan bahwa menjaga kesehatan tidak perlu membosankan. Melalui Razia Angin, kami mengajak masyarakat untuk lebih mengenal jenis-jenis angin yang dapat mempengaruhi tubuh dan bagaimana cara alami, seperti Bejo Jahe Merah, bisa membantu mengatasinya,” ujar Rindu Melati Siregar, dalam siaran pers kepada Marketeers, Senin (30/12/2024).
Selain itu, kampanye ini juga memberikan edukasi tentang manfaat jahe merah dalam mendukung daya tahan tubuh, terutama di musim hujan.
Bejo Jahe Merah sendiri hadir sebagai ramuah herbal yang memadukan jahe merah dengan bahan alami lainnya seperti madu, adas, dan ekstrak kurma, yang telah dikenal dalam pengobatan tradisional Indonesia.
Dengan kampanye ini, merek tersebut ingin memperkenalkan produknya sekaligus memberikan pemahaman kepada masyarakat mengenai pentingnya menjaga kesehatan dengan cara yang alami dan relevan dengan kehidupan sehari-hari.
BACA JUGA: Perkuat Awareness di Segmen Premium, BMW Astra Kembali Jadi Official Car di Indonesian Masters
“Melalui Razia Angin, kami berharap masyarakat bisa menyadari bahwa menjaga kesehatan tubuh, terutama selama musim hujan, dapat dilakukan dengan cara yang menyenangkan. Kesehatan milik siapa saja, dan bisa dijaga dengan cara yang fun. Dengan produk ini, kita juga turut melestarikan rempah asli Indonesia yang dapat membantu mengatasi berbagai gejala yang dialami orang Indonesia,” ucapnya.
Kampanye ini juga melibatkan influencer seperti Juan, Eve, dan selebgram Jennifer Christie, yang membagikan pengalaman mereka melalui media sosial.
Keikutsertaan mereka semakin memperkuat efek viral kampanye ini dan meningkatkan interaksi dengan audiens yang lebih luas. Selain itu, mereka juga berbagi tips tentang menjaga kesehatan dengan Bejo Jahe Merah dan mengajak pengikut mereka untuk bergabung dalam Anti Angin Angin Club.
Dengan Razia Angin, Bejo Jahe Merah berhasil menggabungkan brand awareness dengan edukasi kesehatan secara interaktif, menyampaikan pesan yang relevan dengan cara yang menarik dan mudah diingat.
Editor: Eric Iskandarsjah Z
