Momen liburan atau makan bersama teman memang selalu seru. Namun, begitu tagihan datang, urusan split bill bisa jadi rumit jika tidak disiapkan dari awal, entah itu karena salah hitung, lupa bayar, atau malah ada yang harus nombok sendirian.
Untungnya, sekarang sudah banyak aplikasi yang bisa mempermudah urusan split bill agar lebih praktis dan adil. Merangkum berbagai sumber, berikut beberapa aplikasi yang bisa diandalkan untuk membagi tagihan tanpa drama:
BACA JUGA: Jual 5 Barang Ini jika Butuh Pemasukan Tambahan dengan Cepat
Splitwise
Aplikasi ini bisa dibilang andalan untuk urusan patungan. Splitwise memungkinkan Anda untuk mencatat semua pengeluaran saat pergi bersama, lalu otomatis menghitung siapa bayar apa dan berapa yang masih harus dibayar.
GoPay & QRIS
Jika Anda dan teman-teman punya dompet digital, seperti GoPay atau OVO, biasanya tersedia langsung split tagihan lewat fitur scan QR code lalu masing-masing transfer nominalnya sesuai bagian. Dengan fitur ini, Anda tak perlu split bill pakai uang tunai atau hitung manual.
BACA JUGA: 5 Rekomendasi Aplikasi untuk Investasi Saham AS
Settle Up
Aplikasi ini mirip Splitwise, namun memiliki tampilan yang lebih sederhana. Anda bisa mencatat pengeluaran per kegiatan, lalu aplikasi akan menghitung utang piutang antar anggota.
Tersedia juga fitur ekspor data dan sinkronisasi dengan grup, sehingga semua bisa ikut cek transparansi pembagian biaya.
Billr
Billr cocok bagi Anda yang sering makan bareng namun memesan menu berbeda-beda. Aplikasi ini memungkinkan Anda untuk membagi tagihan sesuai apa yang dipesan masing-masing orang, termasuk pajak dan tip.
Dengan bantuan aplikasi split bill tersebut, Anda bisa menghindari drama soal uang dan lebih fokus menikmati kebersamaan. Jadi, sebelum kumpul-kumpul berikutnya, pastikan aplikasinya sudah terinstal.
Jika memungkinkan, tunjuk pula satu orang sebagai koordinator pembayaran agar tidak terjadi kebingungan saat proses transaksi berlangsung. Tetaplah jaga sikap saling pengertian dan jangan ragu berdiskusi dengan santai jika muncul perbedaan pendapat, karena tujuan utamanya adalah menikmati kebersamaan tanpa beban.
Editor: Tri Kurnia Yunianto