Salurkan Kredit Rp 146,12 Triliun, NPL Bank BTPN Hanya 1,43%

marketeers article
Ilustrasi pertumbuhan kredit. Sumber gambar: 123rf.

PT Bank BTPN Tbk melaporkan sepanjang tahun 2022 mampu menyalurkan jumlah kredit sebesar Rp 146,12 triliun. Perseroan membukukan kenaikan jumlah kredit sebesar 8% dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya (year-on-year/yoy) dari Rp 135,60 triliun.

Hanna Tantani, Direktur Keuangan Bank BTPN mengatakan peningkatan kredit yang dicapai perusahaan diimbangi dengan peningkatan kualitasnya. Hal ini tercermin dari rasio gross non-performing loan (NPL) yang berada di level 1,43% akhir 2022. 

Capaian ini turun dibandingkan dengan periode yang sama tahun sebelumnya sebesar 1,68%.

BACA JUGA: Bank BTPN Salurkan Pinjaman Rp 1,06 Triliun untuk Proyek Bangunan Hijau

“Tingkat NPL kami lebih rendah dibanding rata-rata industri perbankan yang tercatat sebesar 2,44% pada akhir Desember 2022,” kata Hanna dalam konferensi pers di Jakarta, Selasa (28/2/2023).

Bank BTPN juga mengoptimalkan jumlah dana pihak ketiga (DPK) melalui penyesuaian kebutuhan pendanaan kredit dan juga kebutuhan likuiditas bank. Dengan demikian, DPK yang diraih tercatat meningkat sebesar 5% menjadi Rp 114,87 triliun pada akhir 2022.

Pertumbuhan DPK disumbang oleh saldo dana murah yang diperoleh perbankan dari tabungan dan giro (current account saving account/CASA) yang meningkat sebesar 6% menjadi Rp 40,16 triliun dan time deposit yang naik 4% menjadi Rp 74,70 triliun pada akhir tahun lalu. Rasio CASA pun sedikit meningkat dari 34,6% menjadi 35%.

BACA JUGA: Hingga September 2022, BTPN Kantongi Laba Bersih Rp 2,418 Triliun

Perseroan juga berhasil menjaga rasio likuiditas dan pendanaan berada di tingkat yang sehat, dengan liquidity coverage ratio (LCR) mencapai 229,3% dan net stable funding ratio (NSFR) 133,7% pada posisi 31 Desember 2022. BTPN mencatat rasio kecukupan modal (capital adequacy ratio/CAR) 27,3%.

Hanna melanjutkan sebagai salah satu pionir dalam layanan perbankan digital di Tanah Air dan memahami menguatkan tren transformasi digital yang akan terus berlanjut di 2023, Bank BTPN terus meningkatkan keandalan Jenius dengan beragam fiturnya.

“Jenius mencatatkan pertumbuhan jumlah registered user hampir 20% menjadi 4,4 juta akhir 2022, dari 3,7 juta satu tahun sebelumnya,” tuturnya.

Editor: Ranto Rajagukguk

Related