Selain Rilis Galaxy S24, Samsung Rilis Charger Baru

marketeers article
Selain Rilis Galaxy S24, Samsung Rilis Charger Baru (ILUSTRASI: 123RF)

Samsung berencana merilis seri Galaxy S24 pada 17 Januari mendatang. Namun, tampaknya produsen ini juga memiliki beberapa hal lain untuk ditampilkan selama peluncuran tersebut. 

Samsung berencana untuk memperbarui rangkaian adaptor pengisian daya untuk perangkat Galaxy. Saat ini, Samsung menawarkan beberapa adapter pengisian cepat kabel untuk ponsel, tablet, dan aksesorinya, yang ditandai dengan 45W Power Adapter with Cable (EP-T4510), yang dijual seharga US$ 50 di situs web perusahaan. 

Dilansir dari AndroidPolice (8/1/2024), model ini akan mendapatkan penerus dalam bentuk EP-T4511, dengan dukungan pengisian cepat 45W yang sama. Produsen juga akan meluncurkan adaptor baru 50W Duo (EP-T5020) yang memiliki dua port USB-C. 

Harga dari adaptor-adaptor ini saat ini belum diketahui. Kemungkinan besar, adaptor-adaptor ini akan dimasukkan dalam bundel promosi saat seri Galaxy S24 ditawarkan untuk pre-order.

Perlu diketahui bahwa Samsung meluncurkan 65W Trio Adapter (EP-T6530) pada akhir 2021, yang memiliki dua port USB-C dan satu port USB-A. Namun, adapter pengisian ini tidak lagi tersedia dari toko online Samsung, meskipun orang masih dapat membelinya dari pengecer pihak ketiga.

BACA JUGA: Pasang SmartThings ke dalam Mobil, Samsung Gandeng Hyundai

Kedatangan adapter pengisian yang diperbarui ini sesuai dengan rumor sebelumnya tentang kecepatan pengisian dari lini Galaxy S24. Berdasarkan informasi yang ada, Galaxy S24+ dan Galaxy S24 Ultra kemungkinan akan tetap menawarkan pengisian 45W yang sama seperti pendahulunya, sedangkan Galaxy S24 standar mungkin akan mempertahankan kecepatan pengisian 25W.

Untuk jelasnya, Samsung tidak akan menyertakan kedua adaptor pengisian yang bocor ini dengan seri Galaxy S24 pekan depan. Hal ini tidak akan mengejutkan bagi orang-orang yang telah membeli flagship Samsung Galaxy dalam dua tahun terakhir atau lebih.

Produsen berhenti menawarkan adapter pengisian daya propieternya (dan juga earphone) dengan seri Galaxy S21, dengan alasan “masalah e-waste yang makin meningkat.”

BACA JUGA: Selain Galaxy S24, Samsung Bakal Rilis Galaxy AI, Ini Detailnya

Namun, bagi sebagian besar orang, sepertinya Samsung hanya ingin mendapatkan keuntungan tambahan dengan menjual aksesori ini secara terpisah. Apple adalah perusahaan yang memulai tren ini pada tahun 2020, dengan merek lain kemudian mengikuti jejaknya.

Pada kenyataannya, kampanye pemasaran Samsung tahun 2020 sempat menertawakan Apple karena menghapus adapter pengisian dari iPhone. Namun, tidak butuh waktu lama bagi Samsung untuk mengikuti langkah yang sama, dengan perusahaan kemudian diam-diam menghapus posting-an media sosial yang mengejek Apple.

Editor: Ranto Rajagukguk

Related