Sequis: Layanan Telemedisin Menyimpan Peluang Besar

marketeers article

Sequis terus memperkuat kanal layanan asuransi daring miliknya. Tidak berhenti pada produk Super You by  Sequis Online, perusahaan juga melakukan sejumlah kolaborasi. Salah satunya dengan aplikasi telemedisin Alodokter dengan meluncurkan Proteksi Alodokter.

Proteksi Alodokter merupakan asuransi kesehatan murni (stand alone product) yang hanya bisa diakses melalui aplikasi Alodokter. Menurut Ninis Melodie, Health Manager Sequis, peluncuran produk kolaborasi ini menjadi cara Sequis dalam mengikuti pergerakan gelombang bisnis yang semakin mengarah pada produk-produk digital.

“Saat ini penyedia layanan asuransi menghadapi tantangan untuk melayani nasabahnya secara tatap muka. Hal sama juga dialami oleh nasabah yang ingin mengakses perlindungan asuransi. Adanya layanan asuransi digital menjadi upaya untuk memberikan solusi terhadap tantangan ini,” kata Ninis.

Proteksi Alodokter menawarkan asuransi kesehatan dengan premi mulai dari Rp 195 ribu per bulan. Ninis menjabarkan bahwa produk barunya ini memiliki manfaat penggantian tunai rawat inap sebesr Rp 1 juta per malam dan penggantian tunai biaya rawat jalan sampai Rp 250 ribu/konsultasi.

Sebagai produk digital, proses pendaftaran hingga klaim dapat dilakukan secara daring melalui aplikasi Alodokter. Produk kolaborasi ini bisa digunakan untuk meng-cover biaya konsultasi nasabah di aplikasi Alodokter.

“Kami melihat masih banyak nasabah yang belum berani memeriksakan kesehatannya di rumah sakit, sehingga ada kecenderungan untuk melakukan konsultasi secara digital melalui layanan telemedisin,” kata Ninis.

Sayangnya. hingga kini masih sedikit portofolio produk yang memiki manfaat pembiayaan konsultasi telemedisin. Dari sini, akhirnya Sequis menangkap peluang tersebut.

Menurutnya, layanan telemedisin memiliki peluang besar untuk dikembangkan sebagai pasar perlindungan. Alodokter sendiri tercatat memiliki 26 juta penguna aktif per bulan dengan 1.200 mitra rumah sakit, klinik, dan 20 ribu dokter di seluruh Indonesia.

Editor: Muhammad Perkasa Al Hafiz

Related