ShopBack Dorong Konsumen Belanja Hemat lewat Cashback Inovatif

marketeers article
Program cashback ShopBack Indonesia. (Dok. ShopBack)

ShopBack Indonesia memperkuat posisinya sebagai platform belanja cerdas dengan mendorong perilaku hemat melalui program cashback dan promosi. Langkah ini diambil sebagai respons atas melambatnya pertumbuhan ekonomi dan meningkatnya tekanan inflasi yang mengubah pola belanja masyarakat.

Perubahan ekonomi membuat konsumen lebih selektif dalam memilih produk dan memanfaatkan promosi. ShopBack hadir sebagai solusi bagi pengguna yang ingin berhemat tanpa mengurangi kebutuhan sehari-hari.

Selama lebih dari satu dekade beroperasi di Indonesia, ShopBack telah membangun kemitraan dengan lebih dari 700 merchant daring. Platform ini menawarkan keuntungan berupa cashback untuk beragam kategori belanja, dari kebutuhan rumah tangga hingga perjalanan.

BACA JUGA: 5 Tips Hemat Belanja Bahan Makanan Tanpa Mengurangi Gizi

Yolanda Margaretha, Head of Commercial ShopBack Indonesia, menjelaskan bahwa cashback yang dikumpulkan pengguna dapat dicairkan menjadi uang tunai atau pulsa, tergantung pada nominal yang terkumpul.

“Pendekatan ini relevan dalam masa yang penuh ketidakpastian karena memberikan manfaat langsung dan fleksibel kepada konsumen,” kata Yolanda dalam siaran pers kepada Marketeers, Senin (9/6/2025).

Model cashback yang ditawarkan ShopBack tidak hanya sekadar diskon atau pengurangan biaya pengiriman, tetapi menjadi insentif nyata yang mendorong konsumen untuk berbelanja secara lebih bijak dan berorientasi pada nilai.

Hal ini pun tercermin dalam pertumbuhan bisnis ShopBack sepanjang 2024 yang meningkat dua kali lipat dibanding tahun sebelumnya. Pertumbuhan tersebut didorong oleh tingginya minat belanja daring dari generasi Gen Z, Milenial, dan Gen X.

Survei yang dilakukan oleh Jakpat mengungkapkan bahwa 91% responden melakukan transaksi daring pada paruh kedua 2024, dengan Gen Z mencatat pengeluaran rata-rata tertinggi sebesar Rp 414.309 per transaksi.

Data ini menunjukkan adanya kesadaran konsumen terhadap pentingnya efisiensi finansial dalam aktivitas belanja, dan ShopBack merespons tren ini dengan sistem yang telah mengembalikan total cashback senilai Rp 443 miliar kepada pengguna di Indonesia.

“Cashback adalah cara kami untuk menghargai kebiasaan belanja cerdas dengan membantu pengguna memaksimalkan setiap transaksi. Ini berlaku untuk siapa saja, mengingat aktivitas belanja online juga dilakukan oleh berbagai kalangan usia,” ujar Yolanda.

Dalam rangka merayakan ulang tahun ke-11, ShopBack mengadakan kampanye spesial yang berlangsung pada 6–15 Juni 2025. Kampanye ini menghadirkan bonus cashback hingga Rp 1 juta serta hadiah dari berbagai mitra merchant, termasuk emas, ponsel pintar, dan voucher listrik.

BACA JUGA: 10 Cara Menahan Diri dari Keinginan Belanja Terus-Menerus

Pada 2024 lalu, total cashback yang diberikan mencapai Rp 90 miliar. Dari jumlah tersebut, Rp 61 miliar berasal dari kategori perjalanan dan Rp 29 miliar dari kategori marketplace.

Yolanda menegaskan bahwa cashback bukan sekadar bentuk penghargaan atas loyalitas pengguna, tetapi juga strategi jangka panjang untuk membangun kebiasaan belanja yang cerdas dan berkelanjutan.

“Pendekatan yang sederhana dan fleksibel ini telah menjadikan ShopBack alat penting dalam kebiasaan belanja digital lebih dari 10 juta pengguna di Indonesia,” ujarnya.

Dengan pendekatan berbasis insentif langsung, ShopBack tidak hanya mendukung efisiensi ekonomi rumah tangga, tetapi juga menunjukkan bahwa inovasi dalam sistem reward dapat mendorong pertumbuhan bisnis yang relevan di tengah dinamika ekonomi yang terus berubah.

Editor: Dyandramitha Alessandrina

Related

award
SPSAwArDS