Perusahaan Elektronik Logitech resmi memperkenalkan produk terbarunya, yaitu mouse nirkabel Signature M650. Produk tersebut dipersonalisasi dengan dua ukuran yang berbeda, yakni medium dan large dan nyaman dipakai untuk orang yang beraktivitas menggunakan tangan kiri.
Signature M650 dirancang khusus untuk meningkatkan pengalaman kerja secara keseluruhan dengan berbagai fiturnya, termasuk fitur smartwheel scrolling atau klik tanpa suara. Selain itu, desain mouse nirkbabel tersebut dirancang berkontur, sehingga menghadirkan kenyamanan.
Art O’Gnimh, Vice President of The Mainstream Business For Creativity and Productivity Logitech mengungkapkan masih banyak pekerja di dunia yang memiliki mouse dengan fungsi terbatas, bahkan tidak menggunakan mouse. Oleh sebab itu, mouse Signature M650 hadir untuk membuat pekerjaan mereka lebih mudah.
“Mouse nirkabel terbaru kami menawarkan pengalaman khas mouse Logitech dengan berbagai fungsi produktivitas yang simpel. Produk ini akan membuat para pekerja bekerja dengan lebih mudah dan lebih cepat sepanjang harinya,” jelas Art.
Selain fitur smartwheel scrolling, Signature M650 juga dilengkapi dengan teknologi silent touch yang dapat mengurangi kebisingan klik hingga 90% dibandingkan produk Logitech sebelumnya. Tak hanya itu, koneksi nirkabel mouse pun kuat dan baterainya diklaim tahan hingga dua tahun.
Mouse nirkabel ini memiliki desain berkelanjutan dari saat bahan baku diperoleh, hingga akhir masa pakainya. Di Logitech sendiri, produknya memang di desain dengan meminimalkan jejak lingkungan. Inilah yang menyebabkan sebagian dari komponen plastik Signature M650 terbuat dari plastik daur ulang pasca-konsumen (Post-Consumer Recycled/PCR).
“Program PCR Logitech menggambarkan komitmen kami untuk merancang produk berkelanjutan dan memastikan bahwa plastik di produk kami yang memasuki akhir masa pakai mendapatkan bisa di daur ulang. Kami berinisiatif untuk terus meningkatkan komitmen dalam penggunaan plastik PCR, mulai dari mouse, keyboard, hingga produk-produk Logitech di masa mendatang,” tutup Art.
Editor: Eko Adiwaluyo