Carro dan Blibli mengumumkan kerjasama untuk membantu konsumen melakukan tukar tambah mobil secara daring. Kolaborasi kedua pihak merupakan lanjutan dari komitmen Carro dalam menciptakan pengalaman baru dalam membeli mobil di Indonesia.
“Carro melihat konsumen menginginkan kemudahan ketika menjual atau membeli kendaraan. Kerjasama dengan Blibli ini dapat membantu mereka menjual dan membeli mobil dengan mudah, aman, bahkan dari rumah,” tutur Co-Founder Carro Aditya Lesmana.
Konsumen dapat merasakan kemudahan proses tukar tambah secara daring dengan mengisi informasi mengenai mobil yang ingin ditukar tambah. Transaksinya dapat dilakukan dan selesai dalam waktu satu hari.
Setelah melakukan pengisian informasi, tim Carro akan berkoordinasi dengan konsumen untuk melakukan inspeksi kendaraan sesuai dengan protokol kesehatan di lokasi yang diinginkan konsumen. Tim kemudian akan memberikan penilaian dan harga. Keseluruhan proses transaksi sendiri hanya membutuhkan waktu satu jam setelah persetujuan konsumen.
“Kami melihat segmen jual-beli kendaraan roda empat mengalami pertumbuhan yang signifikan pada kategori otomotif di platform kami. Kolaborasi ini pun berpotensi menggairahkan pasar di tengah perekonomian Indonesia yang cukup menantang,” ungkap Lay Ridwan Gautama, EVP of Digital and Automotive Category Blibli.
Selain bekerja sama dengan e-commerce, Carro mengembangkan bisnis mereka dengan memperkenalkan Carro Automall yang berlokasi di Harapan Indah, Bekasi. Carro Automall ini merupakan upaya Carro menghadirkan pengalaman omni bagi konsumen.
Pasalnya, Carro Automall menggabungkan pengalaman belanja online dan offline. Konsumen dapat mengakses harga, fitur, spesifikasi, dan histori mobil lewat kode QR yang tersedia di masing-masing mobil. Jadi, informasi lengkap tentang kendaraan bisa langsung didapatkan dengan cepat lewat ponsel.
Inovasi yang dilakukan Carro tersebut tentunya merupakan jawaban dari dinamika yang ada di tengah konsumen, terutama yang berkaitan dengan digitalisasi. Pada masa pandemi seperti ini, penjelasan yang tersedia lewat kode QR sangat membantu dibandingkan dengan staf untuk memastikan protokol kesehatan dan menjaga jarak di tempat umum.
Editor: Eko Adiwaluyo