Ballerina, spin-off dari semesta John Wick, akhirnya tayang di bioskop Indonesia mulai 4 Juni 2025. Film ini menyajikan kisah baru dari perspektif karakter perempuan dengan latar waktu antara John Wick: Chapter 3 – Parabellum (2019) dan John Wick: Chapter 4 (2023).
Karya garapan sutradara Len Wiseman ini dibintangi oleh Ana de Armas sebagai karakter utama bernama Eve. Selain itu, Ballerina turut menghadirkan banyak wajah familiar dari semesta John Wick, salah satunya Keanu Reeves kembali sebagai Baba Yaga dalam penampilan spesial.
Dengan Shay Hatten sebagai penulis naskahnya, kisah seperti apa yang disajikan dalam film berdurasi 124 menit ini? Berikut sinopsisnya:
BACA JUGA: Sinopsis Film Sampai Jumpa, Selamat Tinggal yang Dibintangi Putri Marino
Sinopsis Ballerina
Kisah Ballerina bermula saat Eve Macarro kecil hidup damai bersama ayahnya, Javier, setelah melarikan diri dari sebuah sekte misterius yang dipimpin The Chancellor di Hallstatt. Namun, kebebasan itu tak berlangsung lama.
Sekte tersebut tidak mengizinkan anggotanya keluar begitu saja. Javier pun menjadi buronan, dan The Chancellor berhasil melacak keberadaan mereka.
Suatu malam, rumah tempat Javier dan Eve bersembunyi diserbu. Javier terlibat adu tembak sengit dengan anak buah The Chancellor, namun nyawanya tak terselamatkan.
Eve yang masih kecil terpaksa melarikan diri dalam keadaan luka dan trauma, hingga akhirnya ditemukan di rumah sakit oleh seorang pria misterius bernama Winston Scott. Winston, yang ternyata tahu identitas asli Javier sebagai mantan pembunuh bayaran, melihat potensi besar dalam diri Eve.
Ia lantas membawanya ke Ruska Roma, organisasi yang membesarkan anak-anak yatim piatu menjadi pembunuh bayaran ulung di bawah pengawasan The Director.
BACA JUGA: So Ji Sub Siap Jalani Misi Balas Dendam dalam Mercy for None
Organisasi tersebut menyamarkan diri sebagai akademi balet, namun di balik tarian anggun para penari, tersembunyi pelatihan brutal akan pertarungan dan senjata. Eve remaja kemudian mulai menjalani pelatihan fisik dan mental, sembari memantapkan hati untuk membalas dendam.
Saat dewasa, Eve pun mulai menjalani misi lapangan sebagai pembunuh bayaran resmi Ruska Roma. Misi pertamanya adalah melindungi Katla Park, anak seorang pebisnis yang memiliki keterkaitan dengan organisasi Ruska Roma.
Namun, di balik misi-misi organisasi, Eve tetap menjalankan misi pribadinya secara diam-diam. Ia memburu The Chancellor dengan menelusuri jejak masa lalu, mengumpulkan informasi, bahkan meminta bantuan Winston.
Namun, keinginan Eve ternyata berpotensi memicu konflik besar karena Ruska Roma memiliki kesepakatan tak tertulis dengan sekte The Chancellor untuk tidak saling bersinggungan. The Director pun dengan tegas memperingatkan Eve untuk menghentikan pencariannya.
Namun, Eve bersikeras. Ia siap melawan semua konsekuensinya. Di tengah situasi yang makin kacau, Eve harus memilih antara kesetiaan pada organisasi atau menuntaskan dendam pribadi yang telah dipendam sejak kecil.
Jalan mana yang akan dipilih olehnya? Temukan jawabannya dalam Ballerina di bioskop mulai 4 Juni!
Editor: Ranto Rajagukguk