Sinopsis Sinners, Film Vampir Berlatar Sejarah Kelam Amerika

marketeers article
Sinners (Foto: IMDb)

Hollywood kembali menghadirkan film horor bertema vampir yang tak kalah menarik, setelah kesuksesan Nosferatu, . Adalah Sinners, film dengan sentuhan aksi dan sejarah yang mendapat rating nyaris sempurna dari kritikus di Rotten Tomatoes, yakni sebesar 99%.

Tayang di bioskop Indonesia mulai 16 April 2025, Sinners disutradarai oleh Ryan Coogler, yang sebelumnya sukses menggarap Black Panther. Film ini juga dibintangi sederet aktor ternama, salah satunya Michael B. Jordan yang memerankan dua karakter sekaligus.

Tak hanya itu, Wunmi Mosaku, Hailee Steinfeld, hingga Delroy Lindo turut meramaikan Sinners. Kisahnya sendiri berbeda dari film bertema vampir sejenis, di mana mengambil latar era kelam tahun 1930-an di Amerika.

BACA JUGA: Sinopsis Korban Jatuh Tempo, Film Horor Komedi tentang Pinjol

Penasaran dengan kisah selengkapnya? Berikut sinopsis film berdurasi 137 menit tersebut:

Sinopsis Sinners

Sinners mengambil latar tempat di wilayah Delta Mississippi pada tahun 1933. Kala itu, hukum Jim Crow masih menindas komunitas kulit hitam, meskipun perbudakan telah lama dihapuskan.

Di tengah bayang-bayang Ku Klux Klan dan sistem sosial yang kejam, dua bersaudara kembar, Smoke dan Stack, kembali ke kampung halaman setelah bertahun-tahun tinggal di Chicago dan bekerja untuk mafia.

Mereka membawa uang “haram” dengan rencana membangun sebuah juke joint, tempat hiburan dan pelarian bagi warga lokal untuk menikmati musik, berjudi, dan menari. Tempat ini jauh dari pengawasan orang kulit putih.

BACA JUGA: Ending Gantung, Akankah The Art of Negotiation Berlanjut ke Season 2?

Di sana, Smoke dan Stack turut melibatkan sepupu mereka, Sammie, musisi berbakat yang juga anak seorang pendeta. Cerita mulai memasuki ranah supranatural begitu sebuah legenda lokal mencuat.

Legenda tersebut mengatakan bahwa ada orang-orang tertentu yang mampu memainkan musik hingga membangkitkan roh, baik roh leluhur maupun makhluk jahat. Sammie diyakini memiliki kemampuan itu, dan malam pembukaan juke joint menjadi titik balik segalanya.

Ketegangan kian meningkat dengan hadirnya tokoh misterius bernama Remmick, yang ternyata adalah vampir. Ia datang dengan musiknya sendiri yang mencekam, dan hasrat untuk mengisap darah manusia.

Akankah Smoke dan Stack berhasil melepaskan diri dari ancaman sang vampir? Temukan jawabannya di bioskop mulai 16 April!

Editor: Tri Kurnia Yunianto

Related

award
SPSAwArDS