Snapchat: Liburan Tahun 2020 Akan Lebih Terkoneksi

marketeers article
OXFORD, UK DECEMBER 5th 2016: Snapchat logos printed onto paper. Snapchat is a popular social media application for sharing messages, images and videos

Studi yang dilakukan Snapchat pada bulan November-Desember 2020 mengatakan bahwa sebagian besar penggunanya harus mengubah rencana liburan akhir tahunnya.

Di Amerika Serikat, 70% pengguna mengubah rencana liburan akhir tahun akibat COVID-19 dengan rincian 20% memutuskan untuk melakukan virtual gathering dan 21% bertukar hadiah dengan protokol physical-distancing.

Hal ini pun terjadi di Indonesia. 77% pengguna Snapchat di Indonesia berencana menghabiskan liburan di rumah sendiri atau rumah kerabat terdekat dan melakukan pertemuan secara virtual. Setidaknya hampir 9 dari 10 pengguna akan menyambut tahun baru 2021 secara daring dari rumah.

Dari laporan ini, disadari bahwa pandemi menyebabkan perubahan besar di aspek tradisi liburan akhir tahun. Namun, masyarakat dunia masih bisa mengatasi hal ini dengan kreatif.

Salah satunya adalah dengan mengganti momen berkumpul dengan memberikan kado dan berbagi dengan sesama. 83% masyarakat Indonesia dikatakan memilih untuk mengirimkan hadiah kepada kerabat dan teman-temannya untuk memeriahkan momentum awal tahun. Hadiahnya pun beragam. Tiga dari 10 pengguna memilih membeli hadiahnya. Sementara 19% di antaranya memilih untuk membuat DIY dekorasi hadiah dan kartu.

Selain tradisi, Snapchat melihat peluang yang dapat dimanfaatkan brand di tengah momentum ini. Salah satunya menjadi ajang untuk memberikan alternatif kado kreatif yang dapat diberikan kepada keluarga, kerabat, atau teman.

Menjelang awal tahun, Snapchat juga memperlihatkan harapan positif dari para penggunanya. Di Indonesia, 63% pengguna merasa tidak sabar memulai kehidupan baru di tahun 2021. Mereka juga tidak ragu untuk membagikan momen liburannya di media sosial meskipun di rumah saja.

Editor: Ramadhan Triwijanarko

Related