Strategi Avian Jaga Performa Bisnis

marketeers article
Hermanto Tanoko, President Commissioner PT Avia Avian Tbk. (FOTO: Dok Avian)

PT Avia Avian Tbk berhasil menorehkan pertumbuhan positif pada paruh pertama tahun ini. Hal itu menambah deretan bukti ketangguhan perusahaan tersebut dalam melewati berbagai tantangan dan kondisi bisnis. 

Inilah yang membuat Hermanto Tanoko, President Commissioner PT Avia Avian Tbk memenangkan The Best Industry Marketing Champion 2022 di sektor Building Materials pada The 17th MarkPlus Conference 2023 di Ritz-Carlton Jakarta, Pacific Place, Kamis (8/12/2022). PT Avia Avian Tbk (Avian) yang berdiri tahun 1978 telah teruji dalam melewati berbagai krisis dan perubahan lanskap bisnis, termasuk dampak pandemi. 

BACA JUGA: Kompolnas Award 2022 Bidik Peningkatan Kualitas Pelayanan Masyarakat

Meski saat ini pandemi sudah mereda, tapi perekonomian masih menghadapi tantangan yang berpotensi berpengaruh pada industri cat. Ancaman resesi global akan memengaruhi rantai pasok dan bahan baku industri ini. 

Di sisi lain, daya beli konsumen akan turun atau memilih menunda melakukan pengecatan. 

BACA JUGA: Perbankan Diminta Bantu UKM Akses Layanan Finansial

“Terlepas dari kondisi yang menantang tersebut, kami telah menambah 21 produk baru, menggelar program promo menarik, mengadakan virtual gathering untuk pelanggan, dan strategi lainnya untuk memastikan kami dalam posisi yang lebih baik dibandingkan para pesaing. Kami percaya tetap bisa menambah pangsa pasar walau dalam masa sulit,” ucap Hermanto Tanoko, President Commissioner PT Avia Avian Tbk. 

Untuk memastikan setiap produk menyasar segmen yang tepat, pada tahun 2022, Avian membangun Avian Innovation Center (AIC) seluas 5.000m2 untuk laboratorium serta research and development (R&D). Laboratorium tersebut digunakan untuk mengembangkan berbagai produk cat inovatif sesuai kebutuhan konsumen di Indonesia.  

Avian juga terus melakukan ekspansi jaringan distribusi. Sampai dengan semester satu tahun 2022, merek ini memiliki 139 pusat distribusi. 

Perinciannya, ada 105 pusat distribusi baru dan 34 pusat distribusi pihak ketiga yang melayani lebih dari 54.500 toko bahan bangunan sampai dengan kuartal II 2022.  

“Sepanjang semester pertama tahun ini, terjadi peningkatan penjualan hingga 21,4% dari periode yang sama tahun lalu. Pelanggan baru pada bisnis solusi arsitektur juga bertambah sekitar 2.400 pelanggan, hampir 6% lebih tinggi dari tahun sebelumnya. Kami juga berhasil membukukan penjualan sebesar Rp 3,38 triliun dengan marjin laba kotor 41,1%, margin EBITDA 27,1%, dan margin laba bersih 23,0%,” tutur Hermanto.

Editor: Ranto Rajagukguk

Related