Strategi Universitas Indonesia Menangkan Shopee Competition 2017

marketeers article

Shopee Competition 2017 kembali digelar. Ajang tahunan kompetisi bisnis dan pemasaran bagi mahasiswa Indonesia ini diikuti sekitar 89 Universitas dari seluruh Indonesia. Universitas Indonesia sebagai juara pertama telah berbagi strategi kemenangan mereka pada Tim Marketeers di Jakarta, Jumat (19/05/2017).

Tiga mahasiswi pemenang Shopee Competition 2017 (Selvia Ligar Utami, Nabila Qisthina, Mutia Tri Ramadhian) berasal dari jurusan Teknik Industri Universitas Indonesia. Menggunakan analisis Situation-Complication–Question (SCQ), mereka menyusun belasan strategi untuk meningkatkan performa toko @edhoriani123.

Berbagai strategi yang digunakan antara lain meliputi bundling set, paid kroyok, voucher diskon, flash sale, kompetisi spam like dan testimonial, endorse Selebgram, membuat akun Instagram promo, mengoptimalkan fitur Shopee, dan lainnya.

“Kami melakukan analisis untuk kemudian menentukan strategi. Dalam melakukan analisis, kami memposisikan diri kami sebagai konsumen. Dengan demikian, kami dapat mengetahui apakah keputusan pemasaran yang kami buat kelak dapat diterima konsumen atau tidak,” kata Selvia.

Strategi Terefektif dan Tidak Efektif

Dari belasan strategi yang dirumuskan tim Universitas Indonesia, terdapat beberapa strategi paling efektif dan kurang efektif. Mutia mengugkapkan, strategi paling efektif dalam meningkatkan performa penjualan adalah dengan memberikan cash back sebesar Rp 30 ribu bagi konsumen. Tidak hanya itu, memilih Instagram sebagai tempat penjualan juga merupakan hal yang tepat.

“Kami membuatkan Instagram untuk produsen dan melalukan pemasaran pada jam-jam yang tepat seperti pukul 12 siang atau tujuh malam. Kami juga menggunakan jasa auto like and follow sehingga konsumen akan lebih menyadari keberadaan toko dari produsen tersebut,” jelas Mutia.

Satu lagi strategi paling efektif adalah dengan mengoptimalkan fungsi dari berbagai fitur yang disediakan Shopee untuk produsen. Nabila mengungkapkan, fitur “naikkan produk” cukup efektif dalam meningkatkan penjualan. Setiap empat jam sekali, mereka akan mengingatkan produsen untuk menaikkan lima produk mereka.

Mencoba belasan strategi bukan berarti semua memiliki hasil yang bagus. Strategi kurang efektif diakui Selvia adalah melakukan kompetisi testimoni via Instagram. Kompetisi testimonial mengharuskan pala followers akun produsen tersebut untuk memberikan testimoni mereka setelah membeli dan menggunakan produknya. Testimoni dengan foto terbaik akan memperoleh produk gratis. Namun, cara ini sepi peserta dan kurang efektif untuk digunakan.

Berbagai strategi tersebut mengantarkan Tim dari Universitas Indonesia meraih total hadiah Rp 30 juta. Posisi kedua dalam Shopee Competition 2017 diraih oleh Institut Teknologi Sepuluh Nopember, dan juara ketiga adalah Universitas Nusa Cendana Greenia, Nusa Tenggara Timur (NTT).

Berbagai strategi efektif dari Tim Universitas Indonesia dapat Anda gunakan untuk meningkatkan performa bisnis Anda. Selamat mencoba!

Editor: Sigit Kurniawan

Related