Suku Bunga Acuan Turun, Tepatkah Beli Properti Saat Ini

marketeers article

Bank Indonesia menurunkan BI 7-Day Reverse Repo Rate (BI7DRR) sebesar 25 bps menjadi 4,25%. Penurunan ini merupakan rekor terendah setelah sebelumnya terjadi di akhir 2017 hingga awal 2018 lalu.

Menurut Marine Novita selaku Country Manager Rumah.com kebijakan penurunan BI7DRR menjadi 4,25% menjadi angin segar bagi industri properti. Kebijakan tersebut bisa menjadi daya topang dan mendorong pertumbuhan ekonomi termasuk stimulus bagi industri properti. Suku bunga acuan yang turun dapat mendorong perbankan untuk menurunkan suku bunga Kredit Pemilikan Rumah (KPR)-nya.

“Dalam kondisi seperti sekarang ini diharapkan perbankan dapat merespon secara cepat untuk menurunkan suku bunga kreditnya termasuk KPR. Sehingga penurunan suku bunga acuan dapat menstimulus perekonomian, terutama memberikan pengaruh positif terhadap sektor properti khususnya sub-sektor perumahan atau apartemen,” jelas Marine.

Penurunan suku bunga acuan BI memang tidak akan langsung berpengaruh terhadap rate yang efektif di level konsumen, apalagi bagi nasabah yang sudah ada.

Sehingga penurunan ini akan lebih terasa bagi mereka yang baru akan mengambil KPR. Tidak ada salahnya calon debitur KPR untuk mempersiapkan diri lebih awal apalagi bagi mereka yang masih memiliki hutang atau cicilan lainnya.

Related