Survei GrabAds: 3 dari 5 Orang Akan Beli Ponsel Baru di Toko Offline

marketeers article
Sumber gambar: pers rilis.

GrabAds, solusi periklanan terintegrasi dari Grab, telah merilis laporan perdananya berjudul Southeast Asia Consumer Internet, Mobile and Lifestyle Insights. Dalam laporan tersebut, sebanyak tiga dari lima responden pengguna Grab berencana mengganti ponsel pada tahun 2025 secara offline di toko.

Roy Nugroho, Director for Grab For Business, Grab Indonesia menjelaskan, Meskipun belanja online semakin populer, pengalaman berbelanja langsung di toko tetap menjadi faktor penting dalam keputusan membeli ponsel. Menurut laporan GrabAds, 78% orang Indonesia yang berencana mengganti atau membeli ponsel baru menganggap pengalaman di toko sebagai motif pendorong utama karena mereka bisa mencoba produk secara langsung.

BACA JUGA: GrabAds Beberkan Rahasia Raih Untung Melalui Digital Marketing

“Dengan datang ke toko secara langsung responden bisa membeli produk saat itu juga, dan mendapatkan bantuan staf untuk pengembalian atau penukaran produk,” kata Roy melalui keterangan resmi, Rabu (4/6/2025).

Di sisi lain, konsumen yang memilih berbelanja online lebih mengutamakan kepraktisan. Mereka merasa bisa lebih hemat waktu, terhindar dari kemacetan karena tidak perlu bepergian ke toko, dapat menikmati promo eksklusif, dan lebih mudah membandingkan berbagai perangkat secara daring.

BACA JUGA: Rahasia Sukses Fore Raih ROAS 45x dan Jangkau Gen Z

Roy menyebut, temuan lain dari penelitian ini adalah konsumen Indonesia yang melek teknologi terus mencari paket langganan telekomunikasi yang dapat mendukung gaya hidup digital mereka. Bahkan, satu dari empat pengguna Grab di Indonesia yang disurvei bersedia berpindah provider untuk mendapatkan akses data seluler yang lebih cepat, paket data yang lebih murah, serta akses internet yang lebih stabil.

Selain itu, 25% pelanggan internet tetap (broadband) menyatakan siap beralih provider demi mendapatkan koneksi yang lebih cepat dan stabil. Sementara itu, pengguna non-broadband cenderung mulai mempertimbangkan untuk berlangganan jika tersedia layanan internet dengan kecepatan tinggi yang bisa diandalkan.

Paket bundling yang menggabungkan berbagai layanan perangkat digital dan perangkat rumah tangga pintar (smart appliances) juga semakin diminati. Data GrabAds menunjukkan, calon pelanggan broadband di Indonesia menginginkan berbagai layanan tambahan dalam paket mereka, mulai dari layanan streaming (69%), perangkat rumah seperti TV, speaker, laptop, dan konsol game (44%), hingga diskon untuk paket seluler (37%).

“Bagi pengguna Grab di Indonesia, kebutuhan untuk selalu terhubung secara digital untuk pemenuhan kebutuhan sudah menjadi bagian dari gaya hidup, terlihat dari cara mereka menggunakan berbagai perangkat digital dalam aktivitas sehari-hari. Kondisi ini membuka peluang besar bagi brand untuk hadir secara relevan dalam keseharian konsumen,” ujarnya.

Roy menambahkan, penelitian ini turut memotret perilaku pengambilan keputusan dalam melakukan pembelian. Di Indonesia, pengambil keputusan dalam keluarga memainkan peran penting dalam memilih layanan dan produk digital untuk kebutuhan bersama.

Di antara pengguna Grab yang disurvei dan berlangganan layanan telekomunikasi pascabayar, satu dari lima responden mengelola saluran tambahan untuk anggota keluarga lain, seperti pasangan (21%), orang tua (21%), anak (20%), dan anggota keluarga lainnya (37%).

Dengan menyasar para pengambil keputusan dalam keluarga melalui penawaran paket khusus keluarga, brand dapat menjangkau lebih banyak pengguna dan mendorong adopsi layanan berlangganan. Laporan ini juga menunjukkan bahwa orang tua di Indonesia dengan anak berusia 10 tahun ke atas merupakan segmen konsumen utama untuk pembelian smartphone.

Berdasarkan hasil survei, 20% responden menilai usia 13–15 tahun sebagai waktu yang ideal untuk memperkenalkan smartphone kepada anak. Keputusan ini umumnya dipengaruhi oleh kebutuhan untuk mendukung pembelajaran anak dan menjaga keterhubungan keluarga.

Oleh karena itu, brand perlu menonjolkan fitur edukatif dan aspek keamanan dari perangkat digital saat menargetkan para orang tua, misalnya bagaimana perangkat dapat membantu anak belajar, mempermudah komunikasi dengan keluarga dan teman, serta memberikan bantuan saat keadaan darurat.

Related

award
SPSAwArDS