Tahun ini, Alfamart Pacu Penjualan Bisnis Online

marketeers article
Minimarket Alfamart kian memacu penjualannya di sektor bisnis online. Pasalnya, Alfamart mengaku bahwa situs e-commerce Alfaonline.com mengalami penjualan signifikan dari pertama kali diluncurkan pada Februari 2013 lalu. 
 
Hal ini ditunjukkan dengan meningkatnya jumlah transaksi per-harinya. Alfaonline berhasil meraih basket size (rata-ratat total pembelian pelanggan dalam satu kali transaksi) di kisaran Rp 150.000. Jumlah ini telah meningkat lima kali dari tahun lalu.
 
Bulan ini, Alfaonline merayakan hari jadinya yang kedua, sekaligus menandai peluncuran desain situs terbarunya itu. Chief of E-commerce Alfaonline Haryo Suryo Putro mengatakan, dengan mengusung konsep Smart and Easy Shopping, Alfaonline hadir menawarkan cara berbelanja praktis untuk konsumen dengan mobilitas tinggi, khususnya yang berlokasi di perkotaan. 
 
“Setelah dua tahun berjalan, konsumen sangat menyukai konsep yang ditawarkan Alfaonline. Sistem belanjanya terbilang mudah. Konsumen tinggal register lalu pilih barang dan pembayarannya dengan yang diinginkan, tersedia juga sistem cash on delivery (COD). Sementara untuk mendapatkan barang, ada dua cara pengiriman yaitu layanan pick up di seluruh toko-toko Alfamart atau free delivery untuk pembelanjaan diatas Rp. 100.000,” kata Haryo saat memberikan kata sambutan perayaan ulang tahun Alfaonline di Tangerang, (18/02/2015).
 
Ia melanjutkan, guna menjangkau konsumen secara lebih luas, Alfaonline memiliki program Flash Sale, berupa penawaran produk-produk terbaik yang dapat dibeli hanya dengan harga Rp 1. Dalam hal perubahan desain, Haryo mengaku desainnya kali ini tampil lebih menarik, segar, namun tetap mudah digunakan. “Ke depan, kami juga akan mengembangkan konsep berbelanja tak hanya Smart and Easy Shopping, namun juga One-Stop Shopping,” jelas Haryo. 
 
Nantinya, produk yang dijual di Alfaonline tak hanya sebatas produk kebutuhan barang pokok saja, melainkan produk kategori lain, seperti gadget maupun produk kesehatan dan kosmetik. Pengembangan konsep belanja menjadi One-Stop Shopping diharapkan dapat membantu melebarkan pasar Alfaonline.
 
”Saat ini segmen kami masih didominasi oleh Ibu muda dengan rentan usia 30–35 tahun. Target kami tahun ini adalah untuk menjangkau lebih luas lagi, karena kami melihat e-commerce di Indonesia pada saat ini masih berpusat pada produk fesyen, elektronik, hiburan, kesehatan, dan kosmetik. Akan tetapi, belum banyak untuk pasar groceries atau kebutuhan sehari-hari. Kami optimistis pasar tersebut memiliki potensi yang besar untuk tumbuh di Indonesia,” tambah Haryo. 
 
Alfaonline juga berkomitmen untuk memperkuat dominasinya dengan hadir melayani konsumen di luar Pulau Jawa, setelah selama dua tahun terakhir memfokuskan diri menggarap pasar di Pulau Jawa.

Related