Tak Hanya Venture Capital, Segari Menarik Minat Publik Figur Berinvestasi

marketeers article

Segari, sebuah startup grocery commerce terus catat pertumbuhan bisnis yang cukup signifikan.  Setelah setahun beroperasi, pada September lalu Segari berhasil mendapatkan pendanaan seri A yang dipimpin oleh Go-Ventures dengan partisipasi dari Susquehanna International Group (SIG).

Selain itu, ada berbagai investor strategis seperti Alfamart, Gunung Sewu Group dan Intrinity Capital yang berafiliasi dengan Gulaku. Kemudian, ada juga  BEENEXT, AC Ventures, dan Saison Capital, yang merupakan para investor sejak tahap awal (seed).

Tren belanja pangan online diperkirakan masih menjadi pilihan masyarakat, bahkan setelah pandemi berakhir. Menjawab tren tersebut, Segari berupaya menjaga kualitas produk yang dijual dan juga kestabilan harga. Jaringan mitra petani yang luas di Jawa dan Sumatera dengan sistem desentralisasi gudang serta jaringan mitra penjualan memungkinkan Segari untuk mengirimkan pesanan dalam waktu 15 jam setelah panen. Dengan proses pemesanan yang praktis, pelanggan tidak perlu keluar rumah untuk mendapatkan produk segar berkualitas.

“Kebanyakan produk segar di pasaran terkadang melampaui batas kesegaran, sehingga tidak lagi masuk kategori Grade A+ dan menjadi kekhawatiran konsumen saat berbelanja produk segar. Jaminan kesegaran terbaik yang kami tawarkan untuk menjawab kekhawatiran ini mendapat banyak respon positif pelanggan. Hal inilah yang membuat kepuasan positif pelanggan, sehingga jumlah pelanggan dan pendapatan naik lebih dari 20 kali lipat sejak satu tahun terakhir,” ungkap Farand Anugerah selaku Co-Founder Segari.

Selain untuk pelanggan, Segari juga terus fokus memperluas dampak sosial positif bagi para petani lokal. Berkat proses distribusi yang sederhana, petani bisa tetap menjual hasil kebunnya dengan harga yang lebih adil. Kesempatan penghasilan tambahan juga dirasakan oleh masyarakat yang bergabung menjadi Mitra Segari.

Melalui program Mitra Segari, masyarakat khususnya ibu rumah tangga serta pelaku UKM berpeluang untuk membuka usaha supermarket online dari rumah, hanya bermodalkan smartphone dan WhatsApp. Selain peluang tersebut, Mitra Segari juga mendapatkan bantuan tambahan berupa bahan pemasaran dan bimbingan dari tim Segari untuk terus mengembangkan usahanya.

Selain berbagai venture capital tersebut, Segari juga menarik salah seorang publik figur menanamkan modal, yakni Maudy Ayunda. Perempuan ini  tertarik berinvestasi di Segari karena dampak yang diciptakannya bagi masyarakat dan petani, khususnya petani lokal. Selain itu, Segari juga memberikan pengalaman baru yang lebih praktis, utamanya di masa pandemi seperti saat ini bagi masyarakat dalam berbelanja kebutuhan sehari-hari

“Saya amati, ekosistem startup di Indonesia saat ini semakin menjanjikan. Mereka memiliki potensi yang besar, dilengkapi dengan visi dan eksekusi yang matang, startup seperti Segari bisa menjawab kebutuhan masyarakat dengan lebih baik dan lebih cepat dengan pendekatan yang lebih dinamis,” papar Maudy.

 

Related