Taktik TikTok Jaga Retensi Konten Kreator

marketeers article

Sepanjang tahun 2020, TikTok menjadi fenomena di jajaran media sosial. Pada dasarnya aplikasi ini adalah platform berbagi kreativitas berupa video pendek. TikTok pun berhasil menjadi salah satu sumber hiburan masyarakat di tengah pembatasan sosial.

Bersamaan dengan itu, muncul berbagai tren video baru. Pengguna aplikasi ini berlomba-lomba membuat kreasi video pendeknya sendiri. Mulai dari berbagi resep masakan, challenge tarian, hingga tips belajar.

Dampak TikTok yang besar pun digunakan oleh musisi lokal dan internasional untuk memasarkan karya barunya. Sejumlah selebritas lokal bahkan menggunakan aplikasi ini untuk membangun engagement dengan penggemarnya dengan cara mengajak berduet melalui video TikTok.

Menyadari peran kreator yang sangat besar terhadap keberlangsungan platformnya, TikTok terus membangun retensi. Platform ini secara rutin memperlihatkan kreator-kreator dengan penonton terbanyak dan video terunik.

Pada awal tahun, TikTok menggandeng stasiun televisi RCTI untuk memberikan apresiasi TikTok Awards Indonesia 2020 kepada kreator-kreator terbaik mereka sepanjang tahun 2020.

“TikTok menyediakan platform bagi siapa pun untuk mengekspresikan diri dan kreativitasnya. Sepanjang tahun, kami melihat bagaimana kreator baru bermunculan dengan konten yang menghibur, menginsipirasi, dan mengedukasi. Kreator-kreator inilah yang akan diapresiasi atas karyanya,” ungkap Angga Anugrah Putra, Head of User and Content Operations TikTok Indonesia.

Sementara itu, Dini Putri, Programming & Acquisition Director RCTI mengungkapkan bahwa keteribatan stasiun televisi dalam penghargaan ini adalah bentuk apresiasi kepada kreator TikTok atas kontribusinya terhadap industri hiburan. Jika ditilik lebih lanjut, konten-konten TikTok memang kerap muncul di televisi, bahkan menjadi cara untuk mempromosikan sinetron dan acara televisi lain.

TikTok Awards Indonesia 2020 akan digelar pada 30 Januari 2021. Sembari menunggu penghargaan ini digelar, TikTok mengajak penggunanya untuk mendukung kreator jagoan mereka. Terdapat 20 kategori yang akan diberikan. 14 kategori berdasarkan pilihan audiens dan delapan kategori dipilih oleh juri.

“Melalui apresiasi ini, kami tidak hanya menghargai kreativitas para kreator, tapi juga mendorong mereka untuk menghadirkan variasi konte. Kami juga mengajak agar lebih banyak kreator yang menggali ide terbaiknya untuk membuat konten TikTok,” tutup Angga.

Editor: Muhammad Perkasa Al Hafiz

Related