Telkom Optimistis Jadi The King of Digital

marketeers article

PT Telekomunikasi Indonesia, Tbk (Telkom) menggelar Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) di Hotel Borobudur, Jakarta, Jumat (17/4/2014). Dalam RUPST tersebut, disetujui pembagian dividen sebesar Rp 8,8 triliun. Dividen ini terdiri dari dividen tunai dan spesial dividen. Dividen tunai sebesar Rp 7,3 triliun atau sebesar Rp 74,55 per lembar saham. Sementara, spesial dividen sebesar Rp 1,5 triliun atau sebesar Rp 14,91 per lembar saham.

Dividen per lembar saham tersebut berdasarkan jumlah saham yang telah dikeluarkan yaitu sebesar 98,18 miliar lembar saham dan akan dibayarkan secara sekaligus pada 21 Mei 2015 kepada para pemegang saham yang tercatat dalam Daftar Pemegang Saham Perseroan per 29 April 2015 sampai dengan pukul 16.00 WIB.
 
Direktur Utama Telkom Alex J. Sinaga melaporkan sepanjang tahun 2014 Telkom berhasil meraih pendapatan usaha sebesar Rp 89,7 triliun atau meningkat sebesar 8,1% dibandingkan pendapatan usaha yang diperoleh pada periode yang sama pada tahun sebelumnya. Sedangkan EBITDA Telkom tumbuh 9,7% menjadi Rp 45,8 triliun dan laba bersih naik 3,0% menjadi Rp 14,6 triliun.
 
Telkomsel selaku entitas anak, memperlihatkan kinerja yang cemerlang di tahun 2014. Telkomsel berhasil tumbuh triple double digit dengan membukukan pertumbuhan pendapatan usaha, EBITDA, dan laba bersih sebesar 10.4%, 10.0%, dan 11.9% dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya.
 
“Pada tahun 2014, pendapatan perusahaan didominasi oleh pendapatan data, internet dan layanan IT yang terus tumbuh dengan nilai kontribusi sebesar 42% dari total pendapatan Telkom,” jelas Alex. Pencapaian Telkom tersebut tidak lepas dari konsistensi perseroan dalam menjalankan tiga fokus utama perusahaan, yakni Telkomsel, Indonesia Digital Network, dan International Expansion.
 
Pada tahun 2015, Telkom kembali meneruskan fokus tiga program utamanya, yaitu Telkomsel “Maintain Double Digit Growth”, Indonesia Digital Network “Drive Digital Business” dan International Expansion “Stretch & Expand International Business”. Melalui tiga fokus utama tersebut, Telkom sedang bertransformasi untuk menjadi The King of Digital. Menjadi Raja di udara melalui Telkomsel, Raja di darat melalui Fiber To The Home (FTTH), yang dikenal dengan nama IndiHome dan menjadi Raja di laut melalui Fiber Optic Broadband Highway dari Aceh sampai Papua serta ekspansi ke regional.
 
Telkom mempunyai keyakinan yang kuat bahwa “people” merupakan modal utama yang harus di-transform terlebih dahulu dalam rangka bertransformasi menjadi The King of Digital. Modal utama tersebut disatukan dan dikokohkan Telkom dengan “Strong Culture”, karena Budaya yang kuat menjadi landasan dasar Telkom dalam membangun jati diri karyawan. Great People and Strong Culture mempermudah proses transformasi organisasi Telkom. “Telkom sedang dan terus bertransformasi, tidak hanya dari organisasinya tapi juga orangnya dan budayanya, untuk mengantarkan Telkom menjadi The King of Digital,” tegas Alex.

Related