Telkomsel, XL, Indosat, dan Smartfren Kompak Luncurkan Fitur Keamanan Baru

marketeers article
Telkomsel, XL, Indosat, dan Smartfren Luncurkan Layanan API GSMA Open Gateway (FOTO: Dokumentasi Telkomsel)

Empat operator telekomunikasi terkemuka di Indonesia, yaitu Telkomsel, Indosat Ooredoo Hutchison (Indosat atau IOH), XL Axiata, dan Smartfren mengumumkan tiga layanan Application Programming Interface (API) baru: Number Verify, SIM Swap, dan Device Location.

Number Verify bertujuan untuk memudahkan verifikasi nomor ponsel pengguna. Lalu SIM Swap untuk mendeteksi perubahan pada kartu SIM atau nomor ponsel. Sementara Device Location memungkinkan organisasi untuk mengonfirmasi lokasi perangkat, meningkatkan deteksi penipuan.

Langkah ini merupakan bagian dari implementasi inisiatif global GSMA Open Gateway yang bertujuan meningkatkan keamanan dan pengalaman pelanggan.

Direktur Planning and Transformation Telkomsel Soon Nam, menyatakan bahwa langkah ini sesuai dengan semangat Telkomsel untuk mendukung inovasi teknologi terbaru dalam mendukung ekonomi digital Indonesia.

Tujuan dari kolaborasi antara operator telekomunikasi ini adalah untuk membangun interkoneksi yang memajukan industri telekomunikasi, memberikan nilai tambah bagi pelanggan melalui layanan digital, dan mendukung transformasi digital lintas industri.

BACA JUGA: Strategi Telkomsel Dukung Pariwisata lewat Visit Beautiful West Sumatra

“Inisiatif bersama ini juga sekaligus menandai komitmen kami dalam memberikan pengalaman digital yang lebih baik kepada pelanggan. Kami juga mendorong transformasi digital lintas industri yang merupakan salah satu faktor penentu dalam membantu pelaku bisnis untuk menjadi lebih produktif, efisien, dan aman,” katanya dalam siaran pers, Sabtu (24/2/2024).

Sementara itu, Sanjeev Rawat, Chief Digital Officer Indosat Ooredoo Hutchison menegaskan komitmen perusahaan untuk menghadirkan pengalaman digital kelas dunia kepada masyarakat Indonesia.

Baginya, kolaborasi ini merupakan contoh konkret dari komitmen operator telekomunikasi di Indonesia untuk menggerakkan kemajuan ekonomi di Indonesia dari sektor teknologi dan digitalisasi.

Yessie D. Yosetya, Direktur & Chief Enterprise Business & Corporate Affairs Officer XL Axiata menambahkan bahwa harmonisasi API telekomunikasi telah tercapai melalui kerja cepat dan dukungan dokumentasi yang mudah dipahami untuk pengembang.

Senada dengan Yessie, Hermansyah, Chief of New Business Development Smartfren for Business, menyoroti bahwa kolaborasi ini mencerminkan semangat untuk mendukung inovasi dan digitalisasi di Indonesia.

BACA JUGA: Telkomsel Gandeng Google Kembangkan Layanan RCS, Sasar Pasar B2B

Di sisi lain, Mats Granryd, Director General GSMA, menyambut baik langkah Indonesia dalam mendorong inovasi digital melalui GSMA Open Gateway.

Langkah ini akan menghadirkan layanan digital terkini dan teknologi yang memukau pasar dengan lebih cepat, dan akan membantu develover aplikasi dan komunitas teknologi di negara ini untuk mengakses pasar baru serta menawarkan layanannya kepada pelanggan di seluruh dunia.

Kolaborasi ini diharapkan dapat mendorong pertumbuhan industri telekomunikasi di Indonesia, memberikan nilai tambah bagi masyarakat melalui solusi yang cepat, aman, dan mudah, serta mendukung gaya hidup digital dan adopsi teknologi terkini.

Inisiatif GSMA Open Gateway telah diluncurkan pada Februari 2023 oleh industri operator seluler dan GSMA, dengan tujuan memberikan akses yang konsisten ke jaringan seluler melalui repositori CAMARA berbasis standar. Ini adalah upaya bersama untuk memajukan ekosistem digital yang inklusif dan berkelanjutan.

Editor: MuhammadPerkasa Al Hafiz

Related