Tempati Posisi CMO JD.ID, Ini Strategi Leo Haryono

marketeers article

Jabatan Chief Marketing Officer (CMO) JD.ID secara resmi diemban oleh Leo Haryono per bulan Februari 2021 lalu. Pria yang akrab dipanggil Leo ini adalah seorang eksekutif pemasaran senior yang cakap, inovatif dan berbasis data dengan pengalaman yang luas dalam bidang pengarahan strategi online di pasar Konsumen dan B2B.

Alumni dari Universitas Trisakti dan San Fransisco State University ini memulai karir-nya di Silicon Valley Amerika Serikat pada saat e-commerce mulai berkembang pesat di sana. Selama hampir 20 tahun Leo memimpin department marketing di berbagai consumer brand ternama seperti HP, Macy’s, eBay, Walmart and Aegon.

Hingga pada akhirnya, pada awal tahun 2021 lalu, Leo memutuskan untuk kembali ke tanah kelahirannya, Indonesia, untuk berkarya, melalui titel nya sebagai seorang Chief Marketing Officer (CMO) di salah satu platform e-commerce terbesar di Indonesia, JD.ID. Berikut petikan wawancara dengan Leo Haryono.

 

Leo Haryono, CMO JD.ID

Bagaimana Anda melihat pasar di e-commerce dan bagaimana posisi JD.ID?   

Selama pandemi, perilaku konsumen telah bergeser dari berbelanja di mal atau supermarket (offline), menjadi belanja online. Hasilnya, ini menciptakan pertumbuhan yang signifikan dalam e-commerce. Selain itu, persaingan melahirkan inovasi dan perusahaan yang terus berinovasi akan menang dalam jangka panjang. Saya optimistis dengan kinerja JD.ID saat ini dan bisa menjadi salah satu pemain dominan.

Bagaimana positioning JD.ID di antara e-commerce lainnya? Apa tantangan dan solusinya?

Pelanggan kami menyukai JD.ID karena tagline #DijaminOri. Mereka telah mempercayai kami untuk selalu menjual produk asli. Janji ini yang telah kami jalani dan dihembuskan oleh merek kami selama bertahun-tahun. Tantangan kami adalah menghormati kepercayaan tersebut saat kami menumbuhkan penawaran dan permintaan dalam model bisnis e-commerce pada sisi ini.

Apa strategi JD.ID di tengah pandemi?

Misi perusahaan kami adalah Make Joy Happen. Selama pandemi, kami berusaha memberikan kebahagiaan kepada semua pelanggan di seluruh negeri dengan menyediakan aplikasi belanja yang aman, andal, dan cepat dengan produk berkualitas tinggi dan asli.

Tahun ini, sektor e-commerce tumbuh pesat, bagaimana Anda memanfaatkan momentum ini? Tindakan apa yang akan dilakukan?

Orang-orang telah berbelanja online lebih banyak secara selama pandemi. Saya yakin perilaku ini akan terus meningkat dalam beberapa tahun mendatang. Saat mereka berbelanja lebih banyak secara online, mereka juga akan mengharapkan lebih banyak. Jadi, sebagai marketing JD.ID, saya menantang tim saya untuk terus berinovasi dan memenuhi ekspektasi pelanggan yang terus berkembang.

Apa target tahun ini?

Saat ini, saya melihat banyak peluang untuk mengembangkan bisnis dan tim. Masih banyak yang bisa kami kembangkan, mengingat saya belum lama memulai perjalanan di JD.ID.

    Related