Tiga Hal yang Perlu Diperhatikan Merek Saat Gunakan Snapchat

marketeers article
58865783 montreal, canada june 23, 2016 snapchat application on android samsung s7 screen. snapchat is a mobile messaging application used to share photos, videos, text, and drawings.

Netizen Indonesia terutama kalangan anak muda sedang gemar-gemarnya menggunakan platform Snapchat. Khususnya anak remaja kisaran umur 15-24 tahun, meskipun faktanya banyak pengguna yang di atas kisaran umur tersebut juga menggunakan platform yang satu ini.

Sebagai salah satu platform media sosial, sudah barang tentu Snapchat merupakan salah satu platform yang bisa digunakan oleh para merek untuk melakukan aktivitas di dalamnya. Lalu apa yang harus diperhatikan oleh merek sebelum menjajal Snapchat.

Menurut Daniel Hagmeijer, Head of Strategist Mirum Jakarta, merek harus paham betul dalam memilih platform yang sesuai dengan brand DNA dan karakter. Tidak bisa sekadar ikut-ikutan saja.

“Setidaknya ada tiga pertimbangan yang harus dipikirkan oleh merek sebelum menggunakan Snapchat. Pertama, harus dipikirkan apakan target konsumen merek tersebut menggunakan Snapchat? Kedua, apakah merek kita relevan dengan Snapchat? Ketiga, konten apa yang akan kita sampaikan lewat Snapchat?” terang Daniel.

Melihat perkembangan yang ada, Daniel mengutarakan bahwa sudah ada beberapa merek yang tertarik menggunakan Snapchat di Indonesia. Menurutnya, ketika satu merek bermain di sana maka akan diikuti dengan merek-merek lainnya.

Daniel mengingatkan masih banyak ketidakpastian terkait dengan penggunaan Snapchat. Misalnya, terkait cara mengukurnya dan pola penyajian konten. Mengingat platform ini hadir dengan karakter yang unik dan terbilang baru bagi konsumen dan merek di Indonesia.

“Habiskan 60% bujet marketing untuk hal yang sudah pasti berhasil. Lalu habiskan 30% pada hal yang kemungkinan akan berhasil. Dan, habiskan 10% pada hal yang belum pernah dilakukan sebelumnya. Salah satunya melalui Snapchat,” pungkas Daniel

Related