Di era digital seperti saat ini banyak startup bermunculan, namun tak sedikit pula nasib startup yang tidak beruntung. Untuk membangun startup diperlukan langkah cerdas. Salah satu bagian dari langkah cerdas itu terkait efisiensi dana dalam merintis sebuah startup.
Bagi Co-Founder Dusdusan.com Christian Kustedi yang dikutip dari kanal the NextDev, ada tiga langkah cerdas melakukan efisiensi anggaran dalam membangun startup. Ketiga langkah tersebut adalah menunda reward, pemasaran, dan zero strategy.
Poin pertama terkait penundaan reward adalah menunda mengeluarkan anggaran yang tidak berdampak langsung pada pertumbuhan bisnis. Sedangkan fokus Christian terhadap pemasaran ialah dengan memanfaatkan marketing tools yang sudah banyak tersedia.
Di era serba digital ini marketing tools banyak tersebar dan memiliki beberapa kelebihan seperti lebih cepat, lebih efisien, ada target yang jelas, dan mudah dipantau. “Dalam pemilihan platform untuk beriklan, pilihlah platform yang bisa diawasi dengan mudah dan jelas, misal Facebook dan Google Ads,” ucapnya.
Langkah terakhir adalah menerapkan zero strategy. Artinya memilih strategi untuk memperbesar kapasitas bisnis dengn zero budget. Hal pertama yang dibentuk adalah mindset. Anda perlu berpikir bagaimana caranya bisa membesarkan bisnis, baik secara awareness maupun revenue, tanpa menggunakan anggaran sama sekali, alias nol rupiah.
Salah satu metode yang sangat efektif saat ini adalah dengan membangun basis konsumen dan advokasinya. Hal ini bisa dilakukan secara online maupun offline. Di sini, kemampuan Anda membangun community-based marketing akan ditantang. Baik brand besar maupun brand kecil memiliki kesempatan yang sama untuk menciptakan fans masing-masing. Selamat mencoba!