Tips Lengkap Jaga Kondisi Motor Tetap Optimal Setelah Lebaran

marketeers article
Ilustrasi. Stall service Yamaha. (Dok: 123 rf.

Periode libur Lebaran 2023 telah berakhir, dan sekarang sebagian besar masyarakat telah kembali ke rutinitas harian setelah melakukan perjalanan jauh menggunakan kendaraan pribadi, terutama sepeda motor. Namun, sebelum memulai kembali mobilitas sehari-hari, sangat penting bagi para pengendara untuk memeriksa kondisi kendaraan.

Setelah melewati berbagai kondisi jalan dan kemacetan khas liburan Lebaran, ada kemungkinan sepeda motor yang digunakan tidak dalam kondisi prima. Oleh karena itu, disarankan bagi pemilik kendaraan untuk melakukan pengecekan dan perawatan terhadap beberapa komponen guna mengoptimalkan kembali performa sepeda motor.

“Bagi yang menggunakan sepeda motor selama liburan dan melakukan perjalanan jauh, kendaraan bekerja dengan lebih keras. Oleh karena itu, penting untuk melakukan pengecekan dan perawatan yang tepat terhadap kendaraan sebelum kembali ke rutinitas harian. Kondisi sepeda motor yang baik merupakan faktor penting untuk keselamatan dan kelancaran dalam berkendara,” kata Antonius Widiantoro, Asst. General Manager Marketing-Public Relation, PT Yamaha Indonesia Motor Mfg dalam laporannya.

Berikut beberapa tips perawatan dan pengecekan sepeda motor dari Yamaha bagi pemilik kendaraan setelah menempuh perjalanan libur Lebaran:

1. Bersihkan Motor

Setelah melakukan perjalanan, langkah pertama yang harus dilakukan adalah membersihkan sepeda motor dari debu, tanah, dan minyak yang menempel. Kotoran-kotoran tersebut dapat menghambat kinerja komponen kendaraan atau bahkan menyebabkan kerusakan, seperti karat.

BACA JUGA: Jaga Pelayanan, Yamaha Beri Diskon Servis pada Bulan Ramadan

2. Cek Oli Mesin & Transmisi

Salah satu bagian penting yang perlu diperiksa setelah melakukan perjalanan jauh adalah oli mesin. Periksa volume, kekentalan, dan warna oli mesin. 

Oli mesin yang masih bagus memiliki tekstur cairan yang kental, warna yang bening, dan volume yang sesuai standar yang ditentukan oleh pabrikan. Penggantian oli sebaiknya dilakukan setiap 3.000 kilometer atau tiga bulan.

Untuk sepeda motor Yamaha yang dilengkapi fitur konektivitas, pengecekan kualitas oli mesin dapat dilakukan melalui aplikasi Y-Connect. Jika sepeda motor adalah jenis matik, pastikan juga untuk memeriksa oli transmisi dan memastikan tidak ada kebocoran pada seal karet yang menyebabkan berkurangnya volume oli. 

Penggantian oli transmisi pada sepeda motor matik sebaiknya dilakukan setiap 10.000 kilometer atau 10 bulan.

3. Cek Aki atau Battery

Pengecekan aki atau battery penting untuk memastikan kelistrikan sepeda motor berfungsi dengan baik, termasuk fungsi starter engine. Periksa permukaan aki dan pastikan tidak ada pembengkakan yang menunjukkan kerusakan. 

Gunakan voltmeter untuk memeriksa voltase aki, yang seharusnya berada di sekitar 12,4 volt dalam kondisi normal. Jika memungkinkan, gunakan aplikasi Y-Connect atau perhatikan indikator voltase aki yang tertera di speedometer.

4. Cek Filter Udara

Setelah melakukan perjalanan jauh, penting untuk memeriksa filter udara. Filter udara yang kotor dapat menghambat tarikan motor dan bahkan menyebabkan mesin tersendat. 

Periksa filter udara dengan membuka kotak filter udara menggunakan obeng. Penggantian filter udara sebaiknya dilakukan setiap 15.000 kilometer atau 15 bulan.

BACA JUGA: Yamaha EV E01 Uji Coba di Kota Medan untuk Tes Pasar

5. Cek Kampas Rem

Liburan Lebaran sering kali melibatkan perjalanan dalam lalu lintas padat, yang membuat rem bekerja lebih keras dengan sering berhenti dan mulai. Periksa keausan kampas rem depan dan belakang. 

Gejala kampas rem yang aus termasuk suara berdecit saat mengerem, tuas rem yang makin dalam, dan berkurangnya volume minyak rem. Jika perlu, ganti kampas rem yang sudah aus.

6. Cek Kinerja Suspensi

Perjalanan jauh dengan berbagai kondisi jalan yang buruk dapat memengaruhi kinerja suspensi sepeda motor. Periksa suspensi dengan menekan dan melihat reaksinya. 

Jika suspensi cepat kembali ke posisi semula atau terasa keras saat melintasi jalan berlubang atau bergelombang, kemungkinan volume oli suspensi telah berkurang karena kebocoran pada seal karet. Segera bawa sepeda motor ke bengkel resmi untuk pengecekan lebih lanjut.

7. Cek Kondisi Ban

Ban merupakan komponen penting yang harus diperiksa setelah perjalanan liburan. Periksa kondisi fisik ban, pastikan tidak ada sobek, lubang, atau keausan yang signifikan. 

Periksa juga tekanan angin ban dan pastikan sesuai dengan rekomendasi pabrikan. Selain itu, perhatikan indikator Trade Wheel Indicator (TWI) pada ban. 

Jika permukaan ban telah menyentuh tanda panah TWI, artinya ban sudah aus dan perlu diganti. Periksa juga kondisi baut pengikat mesin dan kaki-kaki motor, pastikan semuanya kencang karena getaran saat berkendara jauh dapat membuat baut menjadi kendur.

Untuk menjaga performa sepeda motor tetap optimal, sangat disarankan untuk mengikuti langkah-langkah perawatan di atas. Jika merasa sulit untuk melakukannya sendiri, pengguna sepeda motor dapat membawa kendaraan ke bengkel resmi terdekat. 

Pengguna sepeda motor Yamaha dapat memanfaatkan aplikasi My Yamaha Motor untuk menemukan lokasi bengkel resmi terdekat dan melakukan booking service secara online melalui smartphone.

Editor: Ranto Rajagukguk

Related