Toys Kingdom Perkuat Engagement Lewat Kampanye “Plush Up Your World”

marketeers article
Kampanye Toys Kingdom bertajuk Plush Up Your World. (Sumber: dok. Toys Kingdom)

Tren plush toys semakin meluas ke berbagai usia. Melihat tren itu, Toys Kingdom merespons dengan kampanye pemasaran bertajuk Plush Up Your World yang tidak hanya menjual produk, tapi juga membangun pengalaman penuh makna.

Kampanye yang berlangsung dari 14 April hingga 1 Juni 2025 ini menjadi langkah strategis Toys Kingdom dalam memperkuat relasi emosional antara pelanggan dan mainan plush mereka.

Melalui kampanye ini, Toys Kingdom berupaya untuk mengajak pelanggan dengan menghidupkan dunia melalui boneka plush yang dipilih. Kampanye ini mengangkat narasi bahwa plush bukan hanya mainan, tapi juga teman yang memberi rasa aman, kehangatan, dan kenyamanan dalam keseharian yang serba cepat dan padat.

Ellen Widodo, General Manager Marketing Communications Toys Kingdom, menyampaikan bahwa plush sering kali menjadi simbol dari rasa aman itu sebagai teman yang bisa dipeluk kapan saja, dan memberi rasa dimengerti tanpa perlu kata-kata.

BACA JUGA Ludes Terjual, TDA Luxury Toys Sediakan Unit Techart GTstreet

“Maka dari itu, campaign ini kami hadirkan bukan hanya untuk memperluas pilihan produk plush, tapi juga untuk menciptakan pengalaman yang lebih personal dan penuh makna bagi setiap pelanggan,” ujar Ellen, dikutip dari keterangan resminya yang diterima Marketeers pada Selasa (22/4/2025).

Pendekatan emosional ini memperkuat posisi Toys Kingdom bukan hanya sebagai retailer, tetapi juga sebagai brand yang memahami kebutuhan psikologis pelanggannya.

Selain itu, berbagai koleksi plush yang dihadirkan dalam kampanye ini turut memperkuat daya tarik emosional, mulai dari Capybara dari Pretty Missy yang viral karena ekspresinya yang menggemaskan, hingga Rainbocorns dari Zuru yang menawarkan sensasi unboxing penuh kejutan.

Hal lainnya yang membuat kampanye ini semakin engaging adalah aktivasi di dalam toko, seperti Fluff & Love: Plush Adoption Fest, di mana pelanggan dapat “mengadopsi” plush lengkap dengan sertifikat personalisasi. Aktivitas ini berhasil membingkai proses pembelian sebagai pengalaman emosional yang lebih mendalam.

BACA JUGA Toys Kingdom Bagikan Mainan Edukatif untuk Anak-anak NTT

Aktivitas interaktif lainnya seperti Hand Puppet Storytelling dan Sing & Race Fun Challenge dari Friendsheep juga dirancang untuk mendorong keterlibatan dan imajinasi, terutama bagi anak-anak dan keluarga.

Lewat storytelling dan permainan interaktif, Toys Kingdom berhasil menempatkan plush sebagai karakter hidup dalam petualangan yang menyenangkan.

Dari sisi marketing, kampanye ini mengusung strategi omnichannel yang matang. Tak hanya fokus pada toko fisik, Toys Kingdom juga memperkuat kampanye lewat kanal digital melalui giveaway, kuis interaktif, serta penyediaan produk plush di e-commerce seperti ruparupa.

Berbagai promo menarik juga dihadirkan untuk mendukung kampanye ini, seperti diskon hingga 60%, beli satu gratis satu, dan bonus koin untuk anggota ruparupa Rewards. Penawaran ini menjadi daya tarik tambahan yang memadukan aspek emosional dengan insentif rasional.

Melalui kampanye ini, Toys Kingdom tidak hanya menjual boneka, tapi juga pengalaman, kehangatan, dan hubungan yang dibangun lewat setiap pelukan plush.

Kampanye ini menunjukkan bagaimana strategi marketing yang menyentuh emosi dapat menciptakan hubungan jangka panjang dengan pelanggan, sekaligus memperkuat posisi brand sebagai pemimpin dalam dunia retail mainan yang relevan dan penuh makna.

Editor: Muhammad Perkasa Al Hafiz

Related

award
SPSAwArDS