Twitter mengumumkan penambahan pinned tweet dan deskripsi singkat mengenai trending topic pada platform mereka. Layanan terbaru dari Twitter ini merupakan jawaban dari banyak pertanyaan pengguna yang terkadang tidak mengetahui kenapa suatu topik menjadi populer.
Twitter menjelaskan untuk pengenalan pertama layanan ini akan tersedia pada aplikasi di iOS dan Android. Sedangkan untuk Twitter Web App akan menyusul bersamaan dengan deskripsi singkat dalam beberapa pekan ke depan.
Berdasarkan data yang dihimpun Twitter, ada lebih dari 500.000 orang menge-tweet, “Mengapa ini trending?” sepanjang tahun 2019. Padahal tab Trending Topic merupakan tempat untuk pengguna berdiskusi mengenai suatu topik. Sayangnya, tab ini justru banyak diisi oleh orang-orang yang kebingungan mengapa pembahasan tersebut populer.
“Kami terus berusaha mengembangkan trend dan hal-hal yang berkaitan dengan pembaruan. Apa yang kami umumkan hari ini merupakan langkah kecil agar orang-orang memahami topik yang populer dan memberikan transparansi yang lebih baik,” tulis Perwakilan Twitter pada blog mereka, Selasa (01/09/2020).
Untuk penentuan pinned tweet yang akan dibarengi deskripsi singkat suatu trending topic, Twitter akan menggunakan kombinasi algoritma dan kurasi mereka. Algoritma akan digunakan untuk menghentikan tweet yang mengarah pada spam dan berisikan konten pelecehan.
Sebagai uji coba layanan ini, Twitter akan memulai di sejumlah negara seperti Argentina, Australia, Jepang, dan Amerika Serikat. Layanan ini bisa jadi dikembangkan secara menyeluruh setelah melihat hasil ke depannya.
Editor: Ramadhan Triwijanarko