UNIQLO Donasikan 1.500 Innerwear ke Petugas Kebersihan Perempuan

marketeers article
UNIQLO donasikan 1500 innerwear. (Sumber: Dok UNIQLO)

UNIQLO kembali menunjukkan komitmennya dengan mendonasikan 1.500 innerwear kepada petugas kebersihan perempuan di bawah Dinas Lingkungan Hidup Provinsi Jakarta.

Inisiatif ini dilakukan oleh UNIQLO dengan menggandeng Human Initiative untuk membantu menyalurkan bantuannya serta sebagai wujud nyata dukungan perusahaan ritel tersebut terhadap kemanusiaan.

Irma Yunita, Direktur Corporate Affairs PT Fast Retailing Indonesia (UNIQLO) menyampaikan pihaknya berkomitmen untuk mendonasikan innerwear kepada perempuan yang membutuhkan di Indonesia.

“Kali ini, 1.500 potong innerwear diberikan kepada petugas kebersihan perempuan di bawah Dinas Lingkungan Hidup Provinsi Jakarta,” ujar Irma, dikutip dari keterangan persnya.

BACA JUGA Strategi Seasonal Marketing UNIQLO Meriahkan Ramadan 2024

Adapun innerwear yang didonasikan terdiri dari AIRism T-Shirt Kerah U Lengan Pendek (terbuat dari bahan daur ulang) dan AIRism T-Shirt Proteksi Sinar UV (Campuran Sutra). Kedua jenis innerwear ini dirancang dengan bahan yang lembut dan dilengkapi dengan teknologi DRY, Cool Touch, dan odor control, sehingga nyaman digunakan sepanjang hari saat bekerja.

Donasi sebanyak 1.500 potong innerwear ini disalurkan melalui Human Initiative pada tanggal 28 Maret 2024. Human Initiative adalah organisasi nirlaba yang berupaya memberikan manfaat bagi kemanusiaan dengan dukungan dari berbagai pihak.

BACA JUGA Sasar Penggemar K-Pop, UNIQLO Kolaborasi dengan TREASURE

Inisiatif ini merupakan bagian dari implementasi kegiatan dari pilar keberlanjutan UNIQLO, yaitu pilar Society, yang menggerakkan masyarakat untuk berkontribusi pada kepentingan sosial sambil memberikan inspirasi dan tanggung jawab dalam memperpanjang masa pakai pakaian.

“Kami berharap bantuan ini tidak hanya memberikan kenyamanan fisik, tetapi juga merupakan penghargaan bagi para pahlawan tanpa tanda jasa yang menjalankan tugas mereka setiap hari,” tutur Irma.

Editor: Ranto Rajagukguk

Related