Upaya BI Dongkrak Karya Kreatif Indonesia

marketeers article
Batik Javanese traditional clothes, making process manually.

Bank Indonesia (BI) mendukung gerakan Gerakan Nasional Bangga Buatan Indonesia (BBI) dan Bangga Berwisata #DiIndonesiaAja (BWI). Komitmen tersebut antara lain diwujudkan melalui penyelenggaraan Karya Kreatif Indonesia (KKI) 2021 seri 1 bertema “Sinergi, Globalisasi, dan Digitalisasi UKM dan Sektor Pariwisata” yang digelar pada 3-31 Maret 2021 di Lombok dan disiarkan secara virtual. 

Gubernur BI, Perry Warjiyo, dalam Pembukaan KKI 2021 seri 1 menyampaikan empat hal yang akan didorong dalam KKI 2021 seri 1 sebagai bagian dari dukungan terhadap Gernas BBI dan BWI. Pertama,tema KKI 2021 seri 1 dengan tagar #EksotismeLombok untuk mendorong pariwisata dan UKM dari Nusa Tenggara Barat. Kedua, memperluas penggunaan QR Code Indonesian Standard (QRIS) ke seluruh Indonesia dengan menggerakkan 46 Kantor Perwakilan BI di dalam negeri, khususnya meningkatkan penggunaan QRIS Tanpa Tatap Muka (TTM). 

Ketiga, mengunggah produk-produk UKM ke dalam platform digital e-katalog. Melalui e-katalog dan pembayaran yang mudah menggunakan QRIS, masyarakat semakin mudah mendapatkan akses menjangkau produk UKM. Keempat, sinergi dalam menyukseskan Gernas BBI dan BWI.

Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Panjaitan mengapresiasi langkah BI mendukung kesuksesan Gernas BBI dan BWI melalui implementasi QRIS dengan target 12 juta merchantpengguna QRIS pada tahun 2021. 

Untuk mendorong kemajuan pariwisata daerah, dalam kesempatan acara, BI juga menyerahkan bantuan Program Dedikasi untuk Negeri untuk pengembangan desa wisata hijau Bilebante. Bantuan diserahkan langsung oleh Deputi Gubernur BI Doni P. Joewono.

Berbeda dibandingkan penyelenggaraan KKI pada tahun sebelumnya, penyelarasan kegiatan KKI 2021 dengan Gernas BBI dan BWI bertujuan memberikan nilai tambah dan dampak yang lebih besar dalam mendukung kemajuan UKM. KKI 2021 berfokus pada penguatan peran daerah dalam mempromosikan produk-produk UKM dan perluasan cakupan UKM yang difasilitasi (binaan dan non binaan). Selain itu, KKI juga mengedepankan perluasan jangkauan promosi produk UKM hingga luar negeri melalui edukasi dan webinar potensi pasar global kepada UMKM, business matching, serta fasilitasi keikutsertaan UMKM pada pameran. 

KKI 2021 seri 1 diikuti oleh 421 UKM yang berpartisipasi dalam pameran produk virtual yang terdiri dari 136 pengrajin kain, 145 pengusaha makanan dan minuman, 92 pelaku kriya, dan 48 UKM Kopi. Selain itu, sebanyak 678 UMKM juga turut berpartisipasi dalam pameran fisik melalui 46 Kantor BI di dalam negeri. 

Related