Wujudkan Kontribusi Nyata, Lautan Luas Perkuat Program Berkelanjutan di 2024

marketeers article

PT Lautan Luas Tbk (LTLS) memperkuat komitmennya pada keberlanjutan lewat inovasi program yang akan dihadirkan pada tahun 2024. Eurike Hadijaya, Corporate Communication & Investor Relation Manager Lautan Luas menyampaikan perseroan terus berupaya untuk berkontribusi dalam mewujudkan kehidupan yang berkelanjutan dengan nilai sustainable dan target pada setiap sisi kegiatan operasi.

“Upaya ini dilakukan guna memperkuat komitmen terhadap praktik bisnis yang bertanggung jawab, inovasi berkelanjutan, dan kemitraan dengan berbagai pemangku kepentingan,” kata Eurike Hadijaya, dikutip dari keterangan persnya.

Perusahaan kimia dasar dan khusus ini tercatat telah merampungkan pembangunan 70 rumah layak huni, tujuh sekolah, tujuh sentra air bersih, dan tujuh warung dalam waktu tiga tahun di desa Margamulya, Mauk.

BACA JUGA Praktik Bisnis Mowilex Tekankan Keberlanjutan Lingkungan

Selanjutnya, perseroan akan membangun dua sekolah menggunakan ecoBlock. Pembangunan satu sekolah menggunakan 808 Eco Blocks. Ecoblocks sendiri terbuat dari daur ulang sampah plastik.

Diketahui metode pembangunan ini dapat mengurangi sampai 6 ton sampah plastik dan menyerap emisi karbon sampai dengan 13 ton. Selain mengurangi sampah plastik, Lautan Luas juga akan menanam tanaman mangrove di area ring 1 kampung Lautan Luas seluas 1 hektare dengan jarak tanam½ sampai 1 meter.

“Hal Ini penting karena penduduk kampung kami sebagian besar adalah nelayan dan dengan adanya tanaman mangrove tersebut kami yakin tanaman ini akan menjamin kehidupan tetap berkelanjutan,” kata Eurike.

Eurike memahami pentingnya perusahaan memiliki strategi yang jelas dan terarah dalam mencapai target keberlanjutan. Untuk itu, LTLS memastikan setiap target keberlanjutan yang ditetapkan adalah spesifik, terukur, dapat dicapai, relevan, dan berbatas waktu (SMART) sebagaimana yang telah tertuang dalam Peta Jalan Keberlanjutan 2022-2031.

BACA JUGA HK: Kejar Target Keberlanjutan, Demarketing Bakal Jadi Tren Pemasaran

Inisiatif lainnya yang dilakukan untuk mengurangi kontribusi terhadap perubahan iklim, termasuk menggabungkan teknologi yang efisien energi ke dalam operasinya, memantau secara aktif emisi gas rumah kaca dari konsumsi energi, melaporkan pengelolaan dan pengolahan limbah, pengelolaan air dan limbah, untuk melacak kemajuannya dalam mengurangi dampak lingkungan.

Selanjutnya, LTLS juga melakukan pengkajian penggunaan energi dari panel surya untuk menjalankan mesin produksi. Selain itu, penggunaan kendaraan operasional dilakukan secara sistematis untuk mengoptimalkan penggunaannya sesuai kebutuhan.

LTLS lewat anak usahanya turut mengembangkan solusi pengolahan air untuk kebutuhan industri maupun rumah tangga yang dikenal dengan merk Pureve.

“Didirikan sejak tahun 2019, kami terus berkomitmen untuk menghadirkan solusi pengolahan air baku menjadi air bersih, air minum, air proses dan pengolahan air limbah agar memenuhi baku mutu,” tutur Eurike.

Editor: Ranto Rajagukguk

Related

award
SPSAwArDS