XL Axiata bekerja sama dengan Ericsson untuk mengimplementasikan teknologi cloud core 5G di Kawasan Timur Indonesia. Kerja sama ini meliputi solusi Cloud Packet Core Ericsson dan Network Functions Virtualization Infrastructure (NFVI).
Berdasarkan laporan Ericsson Mobility Report edisi Juni 2019, rata-rata penggunaan data setiap smartphone di Indonesia diperkirakan akan meningkat 10 kali lipat dengan perangkat yang menggunakan teknologi 5G.
“Sebagai platform penting untuk 5G Core, Cloud Packet Core dan NFVI Ericsson dapat mendukung XL Axiata dalam membangun landasan bagi jaringan 5G,” jelas Jerry Soper, Country Head of Ericsson Indonesia.
Ericsson Cloud Packet Core meliputi beberapa aplikasi seperti Evolved Packet Gateway yang memungkinkan arsitektur jaringan inti (core network) terdistribusi serta meningkatkan kinerja jaringan dalam persiapan menuju 5G.
Sedangkan teknologi NFVI merupakan jaringan inti terbaru yang diklaim dapat memberikan solusi terbuka dan fleksibel untuk mengimplementasikan teknologi-teknologi baru dengan kustomisasi bawaan dan inovasi baru.
“Pengguna layanan data di Indonesa tumbuh pesat dan pengguna selalu mencari teknologi tercanggih setiap saat. Dengan menggunakan solusi Cloud Packet Core, kami mencoba memenuhi permintaan pengguna yang terus meningkat,” ujar Yessie D. Yosetya, Chief Technology Officer XL Axiata.
Jerry menjelaskan, saat ini Cloud Packet Ericsson sedang mengembangkan aplikasi EPC Virtual. Perusahaan ini juga berencana melakukan evolusi dari EPC menjadi operasi mode ganda 5G Cloud Core, 5G EPC, dan 5G Core (5GC)
Sementara itu, solusi NFVI Ericsson memungkinkan operator untuk mengimplementasikan telekomunikasi virtual, OSS, BSS, IT, dan aplikasi pada media dengan kecepatan penuh dan total tarif kepemilikan rendah.
Editor: Ramadhan Triwijanarko