4 Tanda Mendapat Keutamaan Malam Lailatul Qadar

marketeers article
Ilustrasi mendapat Lailatul Qadar (Foto: 123rf)

Lailatul Qadar menjadi salah satu momen yang dinanti-nanti oleh umat Islam di sepuluh malam terakhir Ramadan. Bukan tanpa alasan, ini karena momen tersebut merupakan malam penuh kemuliaan yang lebih baik dari seribu bulan. 

Keutamaan malam Lailatul Qadar banyak dijelaskan dalam nash-nash Alquran dan hadits. Salah satunya surah Al-Qadr ayat 4 yang berbunyi, “Pada malam itu turunlah malaikat-malaikat dan Jibril dengan izin Allah Tuhan mereka (untuk membawa) segala urusan.”

Keutamaan malam tersebut juga dijelaskan dalam sabda Rasulullah yang diriwayatkan Ahmad dan Thabrani, “Barangsiapa yang pada malam Lailatul Qadar mengerjakan ibadah dan berdoa penuh keimanan yang dipersembahkan semata-mata untuk Allah, akan diampuni dari segala dosanya yang terdahulu dan yang akan datang.”

BACA JUGA: 5 Amalan yang Bisa Dilakukan saat Haid pada Bulan Ramadan

Lantas, seperti apa tanda-tanda orang yang mendapat keajaiban Lailatul Qadar?

Ingin Selalu Berbuat Kebaikan

Quraish Shihab dalam M. Quraish Shihab Menjawab 1001 Soal Keislaman yang Patut Anda Ketahui (2008) menyebut salah satu ciri seseorang mendapat keutamaan Lailatul Qadar terlihat dari sikap dan perilakunya. 

Perilaku yang dimaksud ialah mereka selalu ingin melakukan kebaikan dalam kesehariannya, bukan hanya di bulan Ramadan. “Ciri orang yang mendapat malam Lailatul Qadar intinya selalu melakukan kebaikan karena adanya bimbingan malaikat,” tulis sang cendekiawan muslim.

Hati Terasa Tentram

Selain konsisten berbuat kebaikan, Quraish Shihab dalam buku M. Quraish Shihab Menjawab 1001 Soal Keislaman yang Patut Anda Ketahui (2008) juga mengatakan bahwa mereka yang mendapat malam Lailatul Qadar senantiasa merasa tentram.

Malam penuh kemuliaan itu membuat hati damai dan tentram. Sehingga, mengantar pemiliknya dari ragu kepada yakin, dari kebodohan kepada ilmu, dari lalai kepada ingat, khianat kepada amanat, riya kepada ikhlas, lemah kepada teguh, dan sombong kepada tahu diri.

BACA JUGA: Tak Cuma Tabur Bunga, Ini 3 Tradisi Unik Ziarah di Indonesia Jelang Ramadan

Selalu Ingin Memperbaiki Diri

Sementara itu, Ustaz Ahmad Zaky dalam Strategi Jitu Meraih Lailatul Qadar (2014) menyebut ciri lain yang menandakan seseorang mendapat keutamaan malam yang lebih baik dari seribu bulan ialah memiliki keinginan untuk selalu memperbaiki diri.

Adapun memperbaiki diri yang dimaksud ialah berusaha untuk melaksanakan ibadah sunnah dan amalan lain secara istiqamah. Mereka juga senantiasa bersemangat dalam beribadah serta berusaha untuk meningkatkan kualitas ibadah secara berkelanjutan.

Tidak Sombong dan Rendah Hati

Ustaz Ahmad Zaky dalam Strategi Jitu Meraih Lailatul Qadar (2014) juga menyebut sifat tidak sombong dan rendah hati sebagai pertanda seseorang mendapat keutamaan malam yang lebih baik dari seribu bulan. Justru sebaliknya, mereka menjadi sosok yang semakin rendah hati kepada siapa pun.

Orang yang mendapat keutaman malam ini akan merasakan peningkatan dalam akhlak dan budi pekerti, menjadi lebih rendah hati, sabar, dan memiliki sikap yang menghargai dan menghormati semua orang di sekitarnya tanpa pandang bulu.

Itulah sejumlah ciri orang yang mendapat keberkahan Lailatul Qadar. Keutamaan itu bisa diperoleh dengan berbagai amalan, di antaranya melakukan i’tikaf, membaca doa Lailatul Qadar, dan memperbanyak istigfar pada waktu sahur.

Related

award
SPSAwArDS