App Store Alternatif, Solusi Tepat untuk Pengembang Aplikasi

marketeers article
Vector flat illustration of process programming and coding. Web development and equipment vector illustration

Menjadi pengembang aplikasi seluler bukanlah hal yang mudah. Banyak peraturan yang harus dipahami oleh pengembang aplikasi. Selain itu, pengembang yang ingin mendapatkan pendapatan dari aplikasi buatannya perlu mengetahui metode monetisasi yang berlaku saat ingin memasarkan aplikasinya secara publik di app store.

Namun demikian, di zaman yang sudah canggih ini, berbagai solusi alternatif sudah tersedia. Berbagai app store alternatif yang dibuat oleh original equipment manufacturer (OEM) bisa digunakan oleh pengembang untuk memasarkan aplikasi mereka. Akan tetapi, banyak pengembang aplikasi yang belum memanfaatkan solusi alternatif tersebut.

Menurut CEO dan Co-Founder AVOW, Robert Wildner, banyak pengembang menghindari app store alternatif. Di pikiran mereka, penagihan terpisah untuk setiap OEM bersifat wajib. Padahal, hal tersebut salah. Kesalahan umum inilah yang menghalangi banyak pengembang gim untuk memanfaatkan app store alternatif milik OEM yang belum dijangkau.

“Kesalahpahaman ini terjadi karena implementasi solusi penagihan dapat menjadi proses yang rumit bagi pengembang yang mengandalkan pendapatan mereka dari aplikasi. Sebagai contoh, perusahaan yang ingin mendaftarkan gim seluler mereka di beberapa app store. Jika ingin menawarkan aplikasi di Google Play, pengembang harus memastikan bahwa snippet penagihan di app store tersebut dapat berfungsi untuk gim mereka,” tutur Wildner.

Selain itu, banyak pengembang gim yang merasa bahwa mereka tidak bisa memonitasi inventaris mereka jika instalasi aplikasi tersebut tidak berasal dari Google Play Store, melainkan dari app store alternatif. Faktanya, Selama app store alternatif tidak keberatan mendistribusikan aplikasi yang menginstalasi layanan Google Play, tidak ada batasan dari sisi pengembang aplikasi.

Wildner turut menjelaskan bahwa pengembang gim bisa memanfaatkan app store alternatif yang mengintegrasikan solusi penagihan. Saat bekerja sama dengan OEM seperti ini, perusahaan akan menegosiasikan perjanjian bagi hasil antara publisher dan pemilik app store, berupa tarif default atau persentase pembelian dalam aplikasi. Maka dari itu, pengembang game perlu mengevaluasi setiap OEM secara terpisah untuk mengetahui apakah mereka memberikan izin untuk sistem penagihan Google.

“Setiap app store alternatif memiliki karakteristik masing-masing dan ini akan memengaruhi implementasi solusi penagihan. Pengembang perlu memilih alternatif yang tepat, yang dapat menghindari mereka dari beban kerja tambahan dalam menyiapkan dan menambahkan beberapa kontrak dengan berbagai macam perjanjian bagi hasil,” jelas Wildner.

Menjawab hal tersebut, AVOW sebagai perusahaan pemasaran aplikasi global yang berfokus pada inventaris app store alternatif, dapat menjadi solusi bagi pengembang game yang ingin mengiklankan aplikasi mereka di OEM yang memiliki kerja sama dengan AVOW. Perusahaan ini akan menggunakan solusi penagihan dan API yang sama. Sampai saat ini, AVOW telah bermitra dengan berbagai OEM di seluruh dunia dan mencakup 42% pasar android global.

“Pengembang aplikasi seluler dapat mempeluar jangkauan mereka dengan AVOW. Kami dapat menjadi solusi mereka untuk menciptakan sumber pendapatan baru dengan kemitraan ini,” tutup Wildner.

 

Editor: Eko Adiwaluyo

Related