Atasi Stress Saat di Rumah Dengan Waktu Bersama Keluarga

marketeers article
African family spending time together

Pandemi COVID-19 menyebabkan banyak orang tua menghadapi stress dan ketakutan akibat menghadapi masa ketidakpastian. Tidak hanya khawatir terhadap kesehatan keluarga, adanya perubahan kebiasaan seperti work from home dan school from home juga menjadi faktor kelelahan bagi orang tua.

Berbagai cara pun dapat dilakukan oleh orang tua untuk mengatasi stress selama pandemi, mulai dari menjadwalkan family time hingga melakukan urban farming. Apapun itu, selama pandemi COVID-19 penting bagi orang tua untuk tetap merasa senang dan nyaman agar keluarga juga dapat terus bertahan menghadapi ketidakpastian.

“Tidak terasa telah enam bulan sejak bulan maret kita mengubah perilaku kita. Yang tadinya kita banyak melakukan aktivitas di luar, sekarang banyak menghabiskan waktu di rumah. Dengan kondisi ini pasti kita lebih bosan, dan stress menghadapi anak-anak yang sedang belajar online atau jarak jauh,” kata Ryan Brasali, General Manager Kota Baru Parahyangan, Kamis (16/10/2020).

Dalam acara Managing Stress for a Healthy Family yang diadakan oleh Kota Baru Parahyangan, Mona Ratuliu, artis sekaligus ibu dari empat orang anak membagikan tipsnya untuk menghadapi stress saat pandemi COVID-19.

Selama pandemi, Mona tidak hanya berfokus pada kesehatan fisik keluarga, tetapi juga kesehatan jiwa. Tidak dipungkiri, pandemi menyebabkan perasaan tidak nyaman terlebih dengan segala aktivitas adaptasi yang harus dilakukan. Karena itu, bagi Mona penting untuk mencari cara agar keluarga tetap senang.

“Tapi yang paling utama adalah membangun pengertian kepada anak mengenai pandemi COVID-19. Pasalnya, bukan hanya orang tua yang harus beradaptasi dengan kegiatan baru, anak juga. Sebagai orang tua kita wajib memberikan informasi kepada anak mengenai situasi saat ini,” ujar Mona.

Family time dipilih Mona sebagai cara untuk menciptakan suasana nyaman di dalam rumah. Entag dengan menonton film atau bermain board game. Dengan family time tidak hanya menciptakan bonding dengan keluarga tetapi juga sebagai cara agar anak tidak bosan dan jenuh selama di rumah saja.

Selain itu, untuk masalah pendidikan anak, Mona mengerti bahwa saat ini tidak ada orang tua yang tidak stress karena pembelajaran jarak jauh karena mereka juga harus berperan menjadi guru. Menurut Mona, yang bisa dilakukan adalah mengerjakan segala sesuatunya semaksimal dan sebaik yang kita mampu tanpa membanding-bandingkan dengan orang tua lainnya.

“Cara menjaga stress adalah dengan mengurangi harapan-harapan orang tua. Ekspektasi kita turunin, jangan banyak ekspektasi kepada anak. Kalau mereka ada kesulitan dengarkan kesulitan mereka. Kalau kita banyak ekspektasi kalau kita banyak target pasti stress kita juga banyak,” tambah Mona.

Selain Mona, aktor Haykal Kamil juga memiliki caranya sendiri dalam mengahapi stress selama pandemi yaitu dengan melakukan urban farming. Memang saat ini urban farming tengah menjadi tren di kalangan masyarakat perkotaan. Tetapi bagi Haykal, hobi barunya tersebut sebagai cara memiliki family time bersama anak dan istri.

“Bercocok tanam tidak hanya menjadi cara dalam memenuhi kebutuhan pangan keluarga, tetapi juga dapat mengurangi stress saat harus di rumah saja. Keluarga jadi memiliki kegiatan positif dan kesehatan fisik tetap terjaga,” kata Haykal.

Haykal juga mengatakan selama melakukan hobi urban farming, anak dapat dilibatkan dengan memberikan tugas-tugas kecil yang menyenangkan. Dengan begitu, tidak hanya tercipta bonding dengan anak tetapi juga dapat menjadi metode pembelajaran yang baru untuk anak-anak.

“Saya selalu melibatkan anak saya dalam hobi baru ini. Anak saya bisa dikatakan jadi asisten lah. Selama di rumah, ia tidak bisa bertemu teman, dengan kegiatan baru ini dia senang karena bisa bermain di lahan pertanian ini,” pungkas Haykal.

Nah, bagi para marketeer cara seperti apa sih yang tepat untuk mengatasi stress selama pandemi?

Editor: Ramadhan Triwijanarko

Related