Belajar dari Lucas Eks NCT, Ini 3 Cara Membantu Orang yang Depresi

marketeers article
Lucas dalam film dokumenter Freeze (Foto: YouTube)

Mantan member NCT, Lucas, baru-baru ini menceritakan kondisinya selama menjalani masa hiatus sejak  Agustus 2021 lalu dalam film dokumenter bertajuk Freeze: Lucas Documentary Part 1. Ia mengaku mengalami depresi berat, bahkan sampai ingin bunuh diri.

Saya tidak keluar rumah selama enam bulan berturut-turut. Saya memiliki pikiran mengerikan. Saya sangat menyesal dan ingin mati, karena sejujurnya, ini semua adalah salah saya. Kalau saja saya tidak melakukan hal itu, hal ini tidak akan terjadi,” ungkapnya.

Dalam dokumenter tersebut, manajer Lucas turut buka suara. Mengetahui artisnya mengurung diri berbulan-bulan, ia merasa khawatir dan ikut frustasi juga. Alhasil, pada satu kesempatan, ia memutuskan untuk mengajak Lucas keluar rumah.

BACA JUGA: Mengenal Cherophobia, Perasaan Takut akan Bahagia

Sang manajer juga terus mengajak Lucas berbicara, termasuk tentang betapa sibuknya Lucas saat di NCT. Ia berusaha sebisa mungkin tidak meninggalkan Lucas yang tengah mengalami depresi berat sendirian.

Apa yang dilakukan manajer Lucas bisa dibilang salah satu cara yang tepat untuk membantu orang yang sedang mengalami depresi. Terus menjaga komunikasi dapat membuat mereka merasakan dukungan dan kepedulian.

Tidak hanya itu, masih ada sejumlah cara lain yang bisa dilakukan untuk membantu orang yang depresi. Melansir Hello Sehat, berikut ulasannya:

Dengarkan Keluh Kesahnya

Hal sederhana yang bisa Anda lakukan untuk membantu orang depresi ialah mendengarkan keluh kesah mereka. Cukup dengarkan ceritanya dengan baik, tanpa perlu berkomentar dan menghakimi.

Selain mendengarkan tanpa menghakimi, Anda juga bisa menghibur orang yang sedang depresi dengan mengatakan bahwa Anda akan berusaha ada saat mereka perlu bantuan. Hal ini akan membuat mereka merasa didengar, didukung, dan tidak sendirian.

BACA JUGA: Mengobati Inner Child yang Terluka pada Orang Dewasa, Begini Caranya!

Jauhkan dari Benda Berbahaya

Depresi yang parah dapat meningkatkan risiko seseorang melakukan percobaan bunuh diri. Agar hal tersebut tidak terjadi, pastikan mereka jauh dari benda-benda berbahaya yang bisa menjadi pemicunya.

Anda dapat melakukan hal ini saat berkunjung untuk memastikan bahwa keadaannya baik-baik saja. Jika menemukan benda berbahaya, segera singkirkan selagi bisa.

Ajak ke Psikolog

Memang bukan hal mudah mengajak orang yang depresi untuk mencari pertolongan. Meski begitu, cobalah sesekali arahkan mereka untuk berkonsultasi ke psikolog atau psikiater agar mendapatkan perawatan yang tepat.

Berikan pemahaman bahwa depresi merupakan masalah kesehatan yang tidak boleh diabaikan. Jika perlu, Anda sendiri bisa mengantarkan teman mencari bantuan profesional. 

Editor: Muhammad Perkasa Al Hafiz

Related