Dompet Tipis Setelah Lebaran? Ini 5 Penyebab Anda Boros

marketeers article
penyebab boros | sumber: 123rf

Momen Lebaran identik dengan tingginya pengeluaran. Bagi sebagian orang, pengeluaran Lebaran bisa melebihi bujet operasional bulanan biasanya. 

Tak pelak, uang Tunjangan Hari Raya (THR) yang Anda dapatkan hampir habis dan kadang tak bersisa. Dana THR ini biasa digunakan untuk memberi angpao kepada saudara, menghidangkan makanan dan kue Lebaran, membeli baju baru dan juga hampers untuk orang terdekat. 

Seluruh hal itu  tentu membuat pengeluaran Anda membengkak saat momen Hari Raya. Padahal, Anda belum mendapatkan uang gaji bulanan. 

Jika dibiarkan, Anda bisa saja kehabisan uang dan malah kembali berutang dan meminjam uang. Namun, apa saja penyebab seseorang menjadi lebih boros saat Lebaran? Simak ulasannya berikut ini, ya!

1. Bagi-bagi angpao Lebaran

Ketika Lebaran, berbagi angpao adalah tradisi rutin yang biasa diberikan oleh orang yang lebih tua kepada anak-anak maupun saudara. Berbagi angpao ini selalu ditunggu-tunggu sebagai sebuah kebahagiaan dan rasa syukur atas hari Kemenangan. 

Jumlah angpao juga bergantung dengan berapa banyak anak yang diberikan dan berapa besar jumlah uang yang dikeluarkan. Pos pengeluaran ini memiliki bagian yang cukup besar dalam pengeluaran Hari Raya Anda. 

BACA JUGA: Investasi Saham Syariah Pakai Dana THR ala Felicia Tjiasaka

2. Menghidangkan makanan khas Lebaran

Jenis makanan khas Lebaran cukup beragam, mulai dari gulai ayam, rendang, opor ayam, ketupat sayur, hingga kentang goreng. Makanan ini biasanya dimasak dalam jumlah besar untuk disajikan kepada tamu dan juga sanak saudara yang berdatangan untuk bersilaturahmi.

Makanan khas Lebaran yang disajikan ini mengeluarkan biaya yang cukup besar. Ditambah lagi harga-harga bahan makanan yang sering kali naik menjelang Lebaran karena tingginya permintaan. 

Bahan makanan yang juga mengalami kenaikan, seperti daging ayam, daging sapi, cabai, santan, dan berbagai jenis bumbu masakan. 

3. Lapar mata beli berbagai jenis kue Lebaran

Penyebab boros ketiga adalah membeli kue Lebaran dengan boros karena hanya lapar mata. Kue Lebaran pada Hari Raya adalah suatu tradisi yang disuguhkan kepada para tamu yang datang.

Makanan manis seperti kue Lebaran ini memiliki berbagai jenis kue, mulai dari nastar, kue semprit, kacang, dan banyak lagi. Kue yang bermacam-macam jenis dan warna tentu saja menarik perhatian para pembeli yang ingin berlebaran.

Anda tentu tergiur dengan cantiknya kue kering Lebaran agar bisa menyajikannya kepada tamu dan keluarga. Bahkan, rasanya Anda ingin membeli semua jenis kue Lebaran, bukan? 

Oleh karena itu, alokasi pengeluaran untuk kue Lebaran juga cukup besar saat Hari raya.

BACA JUGA: Sandwich Generation Hindari Ini! Simak 6 Tips Kelola THR Lebaran

4. Over budget beli baju baru

Penyebab boros selanjutnya adalah membeli baju Lebaran secara berlebihan. Baju baru adalah ciri khas dari perayaan Lebaran. 

Para penjual, baik di pasar tradisional dan supermarket juga berbondong-bondong memberikan berbagai jenis diskon dan voucher belanja untuk meningkatkan penjualan. Siapa yang tak tergiur dengan rayuan potongan harga atau “beli 2 gratis 1” saat momen Lebaran? 

Bahkan, sering kali Anda membeli baju baru yang ternyata tidak terlalu dibutuhkan. Over budget membeli baju baru ini tentu bisa saja terjadi jika Anda tidak disiplin dengan rencana keuangan yang sudah Anda buat untuk Lebaran. 

Alokasi bujet baju baru jelas bisa membuat pengeluaran Anda menjadi boros dan bengkak.

5. Banyak kirim hampers ke teman dekat

Hampers menjadi salah satu bagian tradisi Lebaran untuk saling kirim hadiah kepada orang terdekat menjelang Hari Raya. Hampers yang dibeli ini cukup memiliki beragam jenis, mulai dari alat ibadah, alat kebersihan, baju baru, kue Lebaran, dan banyak lainnya.

Saat ini banyak penjual hampers online yang makin memudahkan pembeli untuk mengirim hampers kepada teman dan saudara. Berbagai jenis hampers, bentuk, dan juga varian harga tentu menarik perhatian para pembeli. 

Anda tentu ingin membelikan hampers terbaik kepada orang tersayang, bukan? Makin banyak hampers yang Anda beli, maka kian banyak pengeluaran yang harus Anda lakukan. 

Itulah lima penyebab boros saat momen Lebaran yang banyak terjadi oleh sebagian besar orang. Jika kita tidak bisa disiplin dengan uang yang Anda punya, maka Anda bisa kebablasan untuk mengeluarkan uang dalam jumlah besar saat Lebaran.

Besarnya pengeluaran yang melebihi pemasukan bisa membuat Anda kehabisan uang sebelum mendapatkan gaji pada bulan selanjutnya. Jika tidak memiliki cadangan uang, maka Anda akan terdorong untuk kembali meminjam uang dan menambah utang setelah Lebaran.

Oleh karena itu, Anda perlu cermat memperhatikan pengeluaran sebagai evaluasi untuk Lebaran tahun depan. Bila saat ini Anda merasa boros dengan keuangan Anda, maka lakukanlah perbaikan untuk tahun depan dan upayakan pemenuhan kebutuhan setelah Lebaran tanpa berutang.

BACA JUGA: Dana THR Jadi Modal Usaha? Ini 5 Cara Kelola THR untuk Memulai Bisnis

Editor: Ranto Rajagukguk

Related