Dorong SDGs, Bank Mandiri Salurkan Kredit untuk ABM Group

marketeers article
Ilustrasi aktivitas pegawai ABM Investama. (FOTO: ABM Investama)

Sustainable Development Goals (SDGs) merupakan objektif yang tengah disasar oleh sejumlah korporasi demi mewujudkan pembangunan yang berkelanjutan. Sejumlahn korporasi yang ingin terlibat dalam terwujudnya SDGs adalah PT Bank Mandiri (Persero) Tbk dan PT ABM Investama Tbk (ABM Investama) beserta anak usahanya PT Cipta Kridatama (CK).

Kesamaan objektif itu pun membuat Bank Mandiri ikut mendukung pertumbuhan ABM Investama lewat penyaluran pendanaan. Achmad Ananda Djajanegara, Direktur Utama ABM Investama mengatakan perusahaan telah menandatangani fasilitas Perjanjian Kredit (PK) bersama Bank Mandiri senilai Rp 1,6 triliun.

“Melalui fasilitas kredit dengan tenor lima tahun ini, ABM Group akan menggunakannya untuk membiayai belanja modal pada tahun 2024. Di satu sisi, kami juga menyepakati nota kesepahaman penyusunan environmental, social, and governance (ESG) framework dan potensi pemberian pembiayaan hijau atau green financing berbasis sustainability linked loan atau SLL,” kata Achmad Ananda Djajanegara dalam keterangan pers kepada Marketeers, Rabu (27/12/2023).

BACA JUGA: Peran Perusahaan Energi dalam Mendukung Keberlanjutan dan SDGs

Ia meyakini aksi kedua perusahaan ini mampu memberikan dampak positif bagi bisnis yang berkelanjutan. Di satu sisi, aksi ini juga menekankann SDGs dan ESG perlu dilakukan lewat dukungan para stakeholder agar seluruh objektif perusahaan bisa terwujud dengan cepat dan optimal.

SDGs

“ABM Group bersama Bank Mandiri memiliki tujuan yang selaras, yakni membangun bisnis berkelanjutan dengan memperhatikan aspek-aspek ESG. Kami juga sangat berkomitmen untuk mengimplementasikan ESG, termasuk mendapatkan pembiayaan hijau,” ujarnya.

Helmy Afrisa, Senior Vice President Corporate Banking Bank Mandiri mengatakan Bank Mandiri melihat upaya ABM Group dalam mengurangi emisi dari kegiatan operasional yang selaras dengan program pemerintah untuk pembangunan ekonomi rendah karbon.

“Karenanya, kami memberikan dukungan berupa perancangan skema pembiayaan, advisory dan dukungan investasi melalui pembiayaan berbasis ESG dan SLL,” kata Helmy Afrisa.

BACA JUGA: Dukung Pembangunan Berkelanjutan, LSPR Institute Dirikan SDGs Centre

Ia menekankan sebagai Wholesale Banking terbesar di Indonesia dan Market Leader ESG di Indonesia, Bank Mandiri memiliki aspirasi untuk berperan aktif dalam mendukung tercapainya target keberlanjutan nasional dengan visi ‘Becoming Indonesia’s Sustainability Champion for a Better Future‘.

Komitmen ini diwujudkan melalui penyaluran Sustainable Portfolio yang telah mencapai sekitar 25% dari total kredit bankwide per September 2023. Dengan porsi Green Portfolio sebesar Rp 122 triliun, Bank Mandiri pun tampil sebagai market leader pembiayaan proyek berbasis lingkungan di Indonesia dengan market share lebih dari 30%.

“Kami yakin peran institusi finansial sangat penting untuk mendorong dan mengakselerasi transisi nasabah menuju praktik bisnis yang lebih ramah lingkungan. Maka, kami sangat mendukung ABM Group ke depannya, terutama dalam hal perancangan skema pembiayaan, advisory, dan investasi melalui pembiayaan berbasis ESG dan SLL,” ujarnya.

Editor: Ranto Rajagukguk

Related