Frisian Flag Indonesia Beri Kesempatan Kerja Penyandang Disabilitas

marketeers article
Frisian Flag Indonesia Beri Kesempatan Kerja Penyandang Disabilitas. (Dok. FFI)

Frisian Flag Indonesia (FFI) Komitmen Inklusivitas: Program Magang Young Flaggers Frisian Flag Indonesia (FFI) terus berkomitmen untuk menciptakan kesetaraan dalam pendidikan dan pekerjaan, termasuk bagi penyandang disabilitas. Melalui program Young Flaggers for Differently-Abled Talent, FFI memberikan kesempatan magang kerja bagi mereka yang mengalami keterbatasan fisik atau disabilitas.

Andrew F Saputro, Corporate Affairs Director FFI menyatakan  visi FFI adalah mendorong siapa pun, termasuk penyandang disabilitas, untuk mengeluarkan potensi terbaik mereka dan mendapatkan peluang belajar yang setara. FFI ingin menciptakan lingkungan kerja inklusif, yang mana setiap individu merasa dihargai dan memiliki kesempatan yang sama untuk tumbuh dan berkembang.

BACA JUGA: Tren Affiliate Marketing Lahirkan Peta Persaingan Baru di e-Commerce

“Sejalan dengan komitmen FFI untuk Nourishing Indonesia to Progress, kami ingin terus mendorong value keberagaman dan inklusivitas di lingkungan kerja kami. Setiap orang harus merasa aman menjadi dirinya sendiri serta punya kesempatan yang setara untuk menyumbangkan perspektif unik mereka dan #UnleashYourNature di Frisian Flag Indonesia,” ujar Andrew dalam keterangannya, Jumat (21/7/2023).

Program Young Flaggers for Differently-Abled Talent membuka kesempatan magang selama tiga bulan di FFI bagi penyandang disabilitas. Lebih dari 1.000 orang mendaftar untuk program ini, dan sembilan kandidat terpilih bekerja sesuai penempatan di delapan departemen FFI.

BACA JUGA: Burger King Usung Traffic Jam Whopper demi Relevan dengan Pelanggan

Dalam program ini, para peserta didampingi oleh karyawan FFI yang berperan sebagai mentor. Mereka membantu para peserta dalam melaksanakan pekerjaan sehari-hari dan membangun kepercayaan diri mereka.

Program ini juga bertujuan untuk mentransformasi kultur kerja di FFI menjadi lebih inklusif dan produktif. Muhammad Naufal Al Hadi, salah satu peserta program, mengungkapkan  program ini memberikan kesempatan emas untuk belajar dan mengembangkan diri.

Ardian Wahyu Hidayat menyatakan program ini memungkinkan peserta untuk mengembangkan pengetahuan dan keahliannya. Sementara itu, Clarina Az Zahra Noor menilai program ini sebagai kesempatan baik untuk meningkatkan keterampilan dan berkontribusi bagi perusahaan.

Program Young Flaggers for Differently-Abled Talent menunjukkan  FFI memiliki budaya inklusif yang fokus pada potensi dan talenta individu, tanpa memandang kondisi fisiknya. Ini merupakan langkah nyata FFI dalam mewujudkan komitmen inklusivitas di lingkungan kerjanya.

Editor: Ranto Rajagukguk

Related