Inovasi adalah Kunci Bisnis Berkelanjutan dan Tetap Eksis di Era Kekinian

marketeers article
inovasi adalah | sumber: 123rf

Lanskap bisnis yang ketat akan persaingan sangat tergantung pada inovasi yang diciptakan. Pemimpin bisnis terus melakukan gebrakan untuk menghasilkan inovasi.Inovasi terus disempurnakan hingga akhirnya dapat menjadi solusi utama untuk memuaskan emosi pelanggan.

Dalam konteks bisnis, inovasi menjadi sebuah kemampuan untuk merancang, membangun, menyampaikan, dan meningkatkan kinerja dari sebuah produk, layanan, proses, dan model bisnis kepada pelanggan. 

Inovasi yang berhasil akan selalu membawa kebaikan, meningkatkan nilai, dan mendorong pertumbuhan. 

Apa yang dimaksud dengan inovasi?

Di dalam konsep CI-EL (Creativity Innovation – Entrepreneurship Leadership), Begawan Pemasaran Hermawan Kartajaya mendefinisikan inovasi sebagai proses untuk mengubah ide menjadi solusi. Agar solusi bisa sesuai dengan kebutuhan pelanggan, dibutuhkan kemampuan untuk berempati.

Inovasi dan kreativitas seringkali diartikan sama, namun ternyata berbeda. Kreativitas dalam sebuah bisnis adalah hal yang penting untuk mendorong terciptanya berbagai ide unik. 

Inovasi berbeda dengan kreativitas. Kreativitas adalah tentang kemampuan untuk mengeksplorasi ide-ide baru. Untuk itu dibutuhkan soft skills berupa kemampuan untuk membangun rasa ingin tahu serta berimajinasi (connecting the dots).

Dari sini, ide yang inovatif ini tentu harus diikuti oleh nilai guna. Ide kreatif tentu tidak selalu mendorong inovasi karena tidak dapat menghasilkan produk yang solutif dan sesuai dengan permasalahan. 

Menurut Harvard Business Review, inovasi adalah sebuah produk, layanan, model bisnis, dan strategi yang baru dan berguna. Inovasi ini tidak harus selalu dalam bentuk perubahan besar dan drastis dalam teknologi atau model bisnis baru.

Secara sederhana, inovasi dapat berupa peningkatan yang sederhana dalam sebuah fitur, peningkatan manfaat dari produk dan layanan. 

BACA JUGA: Sustainable Business: Peran Pelaku Bisnis dalam Mewujudkan SDGs

Tipe inovasi

Inovasi memiliki dua tipe, yaitu sustaining innovation dan disruptive innovation:

1. Sustaining innovation

Tipe inovasi ini adalah untuk meningkatkan proses dan teknologi agar produk memiliki nilai yang tinggi bagi pelanggan. Umumnya dilakukan oleh perusahaan besar untuk mempertahankan posisinya di pasar.

2. Disruptive innovation

Inovasi yang dilakukan ini terjadi pada startup yang ingin melawan perusahaan besar. Inovasi ini bisa dilakukan dengan mendisrupsi pasar yang telah ada atau bahkan menciptakan pasar baru di mana segmen pelanggan tersebut belum pernah terlayani dengan baik di pasar. 

Inovasi yang sukses adalah inovasi yang menggabungkan antara sustaining innovation dan disruptive innovation sebagai strategi bisnis. 

Perusahaan yang mampu mendisrupsi pasar memiliki peluang besar untuk menggarap keseluruhan potensi yang ada. Perusahaan yang telah berhasil dan berkembang juga perlu untuk terus mempertahankan posisinya dalam pasar agar dalam tetap eksis dan menjadi kompetitif. 

BACA JUGA: Bersiap AI Marketing Telah Tiba, Saatnya Marketer dan Teknologi Bersinergi

Pentingnya inovasi bagi bisnis

Di tengah era disrupsi yang penuh kedinamisan ini, tak dipungkiri jika bisnis akan menghadapi berbagai tantangan yang tak terduga. Inovasi yang dihadirkan perusahaan bertujuan untuk membantu bisnis agar tetap dapat berkembang.

1. Adaptif

Terbukti dimana pada saat pandemi COVID-19, bisnis memasuki era baru dengan perubahan dalam skala besar. Aktivitas rutin seperti biasa menjadi usang dan tak relevan. 

Untuk dapat terus bertahan di tengah gejolak perubahan, inovasi jadi cara bagi bisnis untuk dapat adaptif dalam menghadapi berbagai tantangan. 

2. Mendorong pertumbuhan

Stagnasi adalah musuh terbesar bagi bisnis. Inovasi dapat memicu terjadinya pertumbuhan agar tetap relevan dan kompetitif di tengah persaingan. Inovasi jadi tiang keberlanjutan. 

3. Pembeda dari kompetitor

Industri seringkali jenuh karena produk dan layanan serupa. Tidak ada diferensiasi yang betul-betul dapat membedakan satu produk dengan kompetitornya. Perbedaan ini bisa didapatkan dengan menciptakan inovasi.

Demikian penjelasan mengenai inovasi sebagai bagian penting dari strategi bisnis. Inovasi ini bisa dilakukan dengan kolaborasi, manajemen yang baik, dan pemimpin bisnis yang visioner.

Penciptaan inovasi ini bukanlah sesuatu yang mudah. Banyak perusahaan yang juga gagal dalam proses penciptaan. Namun, proses pembuatan inovasi selalu dapat dipelajari.

Editor: Muhammad Perkasa Al Hafiz

BACA JUGA: Tak Tergerus Zaman, Ancol Lakukan Inovasi Teknologi bersama GOERS

Related